BCL bersama Tiko kini telah mempercayai kasus dugaan penggelapan dana itu melalui pengacara.
"Jadi kami meyakini persoalan ini ada jalan keluarnya secara bijak dan sudah disampaikannya kepada kami keluarga juga mendukung menunjuk," ujarnya.
Kemudian diakui Irfan, BCL sejauh ini tidak ingin ikut campur untuk mengurusi masalah tersebut.
Sehingga pelantun lagu Sunny itu kini hanya bisa mendukung sang suami di tengah masalah laporan polisi tersebut.
"Sebenarnya mbak Bunga nggak mau cawe- cawe ya ini kan persoalan urusan sebelom, iya masa lalu harusnya perusahaan masa lalu," ungkap Irfan.
"Sebagaimana istri tetap mensuport ya tidak ada perasaan yang berubah tetep bahagia mereka. mereka menyerahkan masalah ini ke lawyer biar law yang menyelesaikan," tandasnya.
Kilas Balik Kasus Tiko, Kisah di Masa Lalu yang Belum Tuntas?
Tiko Aryawardhana diketahui dilaporkan mantan istrinya Arina Winarto terkait dugaan penggelapan dana. Dimana kejadian tersebut sebelum Tiko Aryawardhana menikah dengan BCL.
"Betul, BCL nggak berkaitan dengan masalah ini," kata Leo melalui sambungan zoom belum lama ini.
Dugaan penggelapan tersebut kemudian diduga terjadi sejak tahun 2015-2022, dimana perusahaan yang berdiri dalam bidang jasa makanan itu dibangun ketika Tiko dan Arina masih berstatus suami istri.
Namun Tiko dan Arina bercerai pada tahun 2021 silam.
Kemudian sejauh ini Arina hanya ingin melaporkan kasusnya itu kepada pihak kepolisian. Tidak ada tuntutan ganti rugi yang diinginkan oleh Arina kepada Tiko Aryawardhana.
"Nggak ada ya (tuntutan ganti rugi) kalau berdasarkan hukum pidana untuk sanksi membayar tidak ada," ujar Leo.
Di sisi lain menurut pihak Tiko Aryawardhana melalui kuasa hukumnya, Irfan Aghasar menduga ada permasalahan rumah tangga terhadap pelapor yang juga belum tuntas.
Bahkan Irfan menilai Arina belum bisa move on dari Tiko tatkala mantan suaminya itu sudah bahagia dengan menikahi BCL.