Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ikang Fawzi berkolaborasi dengan band Dpaken dalam lagu 'Rindu Tak Bertepi'.

Lagu itu diakui Ikang membuat dirinya teringat akan kesedihan ditinggal Marissa Haque untuk selamanya.

Ikang mengatakan bahwa setiap mendengar dan membawakan lagu tersebut dirinya tak henti menangis.

"Iya itu pasti, jadi kalau diliat teman-teman ini mata saya bengkak, saya berhari-hari nangis," ucap Ikang Fawzi di kawasan Tebet Jakarta Selatan, Jumat (1/11/2024).

"Iyaa emang (menggambarkan Ikang) tapi sebetulnya ini lagu yang universal, siapapun yang pernah kehilangan, teman, orang tua, suami atau istri tercinta pasti pernah alami ini," ungkapnya.

Ewa selaku personil Dpaken sekaligus penulis lagu itu menuturkan bahwa lagu ini memang berkisah tentang kehilangan.

Baca juga: Semangat Baru Ikang Fawzi Pasca Kehilangan Marissa Haque, Iklhas Demi Cinta karena Allah

"Ini lagu tentang kita yang kehilangan seseorang yang paling dicintai, dan tidak bisa bertemu lagi. Jadi disalurkan lewat lagu ini," ucap Ewa.

Lewat lagu ini, Ikang ingin terus bisa berkarya karena menurutnya hal itu yang diinginkan oleh Marissa Haque.

"Saya harus paham kalau rencana Allah itu yang terbaik, yaa salah satunya untuk menghibur agar tak terlalu dalam yaa dengan banyak kegiatan," ucap Ikang.

"Saya tetap konsisten dengan job nyanyi karena di sana saya tetap terlatih, dan istri saya pasti senang saya nyanyi," terusnya.

Ewa menulis lagu tersebut setelah ayahandanya meninggal dunia. Diakuinya, kolaborasi dengan Ikang adalah takdir karena almarhum ayahnya adalah penggemar Ikang Fawzi.'Kebetulan orang tua saya fans berat om Ikang, terus ko bisa kita ada di posisi yang sama," kata Ewa.

"Akhirnya ingin banget ketemu om Ikang, alhamdulillah disambut baik," terusnya.

Single 'Ridu Tak Bertepi' yang dibawakan Ikang Fawzi bersama dengan Dpaken sudah bisa didengarkan di platform musik digital, bersamaan dengan musik videonya.

Caption: Ikang Fawzi dan band Dpaken saat merilis lagu 'Rindu Tak Bertepi' di kawasan Tebet Jakarta Selatan, Jumat (1/11/2024)
 

--