"Saya pun kalau mau minta sesuatu, izin dulu, boleh nggak. Misalnya saya minta sesuatu harganya Rp1,2 juta, 'yang, ayang punya uang nggak, aku pengen baju ini?'. 'Berapa harganya?' 'Satu juta dua ratus'. Pasti jawabannya InsyaAllah. Selalu jawabannya insyallah tapi besoknya baju itu sudah ada," lanjut Uut Permatasari.
Pengakuan Uut Permatasari rupanya membuat netizen syok.
Beberapa netizen malah nyinyir dengan pengakuan Uut Permatasari.
Hal ini disampaikan Uut Permatasari melalui unggahan InstaStory miliknya pada Jumat (28/10) malam.
"Tadi ada yang nge-DM kan, 'masa sih segitunya? Hidup seorang istri polisi masa begitu?' Dinyinyirin begitu. Lho, mbak, setiap rumah tangga itu kan beda-beda cara mengatur bahtera rumah tangga baik keuangan maupun semuanya," ujar Uut Permatasari.
"Nah, kebetulan saya ini kan bekerja sebelum dinikahin sama suami saya yang kebetulan berprofesi sebagai seorang polisi."
"Kan saya tahu gajinya, sudah ditunjukkan sama saya, tugas saya itu bagaimana saya mencukupkan dari gaji yang sudah ada dan bisa menyisihkan gaji tersebut untuk masa depan anak-anak saya," imbuh Uut Permatasari.
Uut Permatasari pun merasa enggan untuk bersikap boros.
Ia harus berpikir ulang sebelum membeli sesuatu.
Tak jarang, wanita kelahiran 7 April 1982 ini juga menggunakan uang pribadinya.
"Jadi kalau misalnya saya, ibarat kata alhamdulillah sudah diberi rezeki sama Allah misalnya membeli apa-apa, ya barang-barang apalah itu, alhamdulillah sudah ada," terang Uut Permatasari.
"Nah, kalau saya sudah memiliki suatu barang, mau sepatu, tas, apalah itu, masa saya beli lagi? Kan itu boros. Jadi saya harus menyesuaikan bagaimana agar saya bisa ngumpulin gaji suami."
"Kalau kita nikah itu kan ada kacar-kucur, uangnya dibuang ke saya, saya harus bisa menjaga dengan baik, bukan buat dibuat foya-foya atau boros," beber Uut.
"Jadi kalau mau beli sesuatu ya kadang pakai uang saya sendiri biar bisa beliin rumah anak saya. Karena saya mikirnya jangka panjang, bukan jangka pendek sekarang kita ada langsung foya-foya, nggak, kasihan. Saya aja kalau mau beli apa-apa mikir dulu mbak."