Setibanya di Jakarta, kondisi Pak Tarno masih terguncang dan tubuhnya terus gemetar.
Baca juga: Perjuangan Pak Tarno Sembuh dari Stroke, Kini Bisa Berdiri hingga Berjalan
"Terus dia sampai ke lokasi kan masih main sulap paginya. Terus pulangnya kayak gitu lagi ke hutan lagi. Nyasar lagi."
"Sampai akhirnya pulang ke Jakarta itu gemetaran dia, masih ya," papar Dewi.
Setelah itu, Pak Tarno segera dilarikan ke rumah sakit.
Namun, ia menolak untuk meminum obat yang diresepkan oleh dokter.
Akibatnya, keesokan harinya, kondisi Pak Tarno semakin memburuk hingga ia tidak mampu berjalan.
"Terus dia dibawa ke rumah sakit berobat. Tapi obatnya nggak diminum ya."
"Besoknya paginya itu dia udah nggak bisa jalan, lemas," urai Dewi.
Pak Tarno Bisa Berjalan Lagi Usai Terserang Stroke
Kondisi pesulap Pak Tarno dilaporkan semakin membaik setelah sebelumnya mengalami serangan stroke.
Menurut keterangan manajernya, Slamet, kesehatan Pak Tarno mulai pulih berkat pengobatan yang dijalani bersama Panji Petualang.
Saat ini, Pak Tarno sudah mampu berjalan kembali dan merasa tubuhnya bisa digerakkan, meskipun belum sepenuhnya normal.
"Alhamdulilah, Pak Tarno merasa entengan untuk berjalannya," kata Slamet kepada Tribunnews.com, Selasa (7/1/2025).
Lebih lanjut, Pak Tarno berencana menjalani terapi di Purwakarta. Langkah ini diambil untuk membantu memulihkan dan menstabilkan kondisi fisiknya secara bertahap.
"Besok saya bersama Pak Tarno Dan keluarga niat untuk terapi di kediaman nya kakak Hari di Purwakarta," ungkap Slamet.
(Tribunnews.com/Falza Fuadina/Yurika/Fauzi)