TRIBUNNEWS.COM - Petenis Serbia, Novak Djokovic, mengaku sudah memprediksi permainan agresif lawannya, Roger Federer, pada semifinal Grand Slam Australia Terbuka.
"Saya bermain sangat tidak percaya pada dua set awal tapi saya membutuhkannya karena Federer juga bermain seperti itu dan saya tahu dia akan bermain agresif," ujar Djokovic seusai pertandingan.
Dirinya mengaku telah mengeluarkan seluruh tenaganya untuk mengalahkan Federer.
"Sangat penting untuk selalu percaya bahwa dirimu bisa bermain yang terbaik dan penting untuk yakin bahwa anda lebih kuat."
Djokovic kembali meraih final tunggal putra tenis ajang Grand Slam Australia Terbuka.
Unggulan pertama dari Serbia itu mengalahkan unggulan ketiga dari Swiss, Federer, 6-1, 6-2, 3-6, 6-3 dalam semifinal di Melbourne, Australia, Kamis (28/1/2016).
Peraih gelar lima kali itu mengakhiri perlawanan Federer dalam tempo dua jam 19 menit untuk menggapai final keenamnya di Australian Open.
Di final, Minggu (31/1/2016), Djokovic akan bertemu pemenang duel antara Andy Murray dan Milos Raonic