News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Marc Marquez Ungkap Kelemahannya di MotoGP: Haus Kemenangan

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Marc Marquez mengakui kelemahannya ialah rasa tamak untuk selalu meraih kemenangan dalam setiap balapan di MotoGP.

TRIBUNNEWS.COM - Rasa tamak untuk selalu meraih kemenangan ternyata menjadi sebuah kelemahan bagi Marc Marquez.

Kelemahan pembalap asal Spanyol itu diungkapkan langsung oleh Marc Marquez sendiri.

Kemampuan Marc Marquez dalam ajang balap MotoGP tak perlu diragukan kembali.

Sebagai buktinya, sejak tahun 2013 lalu, ia mampu menggondol 6 trofi gelar juara dunia hingga saat ini.

Baca: Duet Vinales-Quartararo jadi Senjata Valentino Rossi Hentikan Dominasi Marc Marquez

Baca: Perasaan Aneh Marc Marquez Kembali Pegang Motor Setelah Absen 2 Bulan

Dilansir dari laman Paddock-GP, Marc Marquez telah membukukan 205 kali balapan.

Ia berhasil mengemas 134 podium, 90 podium utama dan 82 pole position.

Catatan tersebut membuat namanya kini layak disanding dengan pemabalap legenda MotoGP, seperti Dani Pedrosa dan Valentino Rossi.

Meskipun demikian, terdapat satu kelemahan Marc Marquez yang ia ungkapkan sendiri.

"Ini mungkin menjadi kelemahanku, saya selalu tamak untuk meraih kemenangan."

"Hasilnya saya selalu berduel dan menunjukkan gaya balap yang agresif di baris depan," terang Marc Marquez menjelaskan.

"Saya beberapa kali mencoba untuk tenang, tapi tidak bisa menahan untuk ingin selalu meraih kemenangan tersebut."

"Bahkan dengan pengalaman yang saya miliki, sulit untuk mengendalikan rasa haus untuk meraih podium utama," tukasnya.

"Saya akui sulit untuk mengendalikan diri, bahkan di sesi latihan bebas pun saya selalu ingin menjadi seorang pemenang," tambah pembalap asal Spanyol tersebut.

Baca: Valentino Rossi Tidak Ingin Petronas Yamaha SRT Bakal Jadi Tempat Pensiunnya di MotoGP

Baca: Valentino Rossi Hanya Miliki Dua Opsi di MotoGP 2021: Petronas SRT atau Pensiun

Pembalap yang berjuluk sebagai Super Marc itu memang dikenal dengan gaya membalapnya yang agresif

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini