Hal tersebut dapat terlihat dari gaya balap yang dimiliki Rossi dan Marquez.
Keduanya sama-sama agresif terutama saat melakukan pengereman.
Di mata Borsoi, pengereman adalah aspek tersulit untuk diasah dan para pembalap cenderung agresif melakukan itu terutama saat mereka masih berada dalam usia muda.
Karena sulit untuk diajarkan, pembalap yang memiliki kemampuan alami dalam hal ini tentu membuat mereka lebih cepat berkembang dibandingkan mereka yang tidak punya.
Naluri semacam itulah yang membuat Rossi dan Marquez terlihat spesial dan berbeda di antara para pembalap-pembalap yang ada di kelas utama.
"Hal tersulit untuk dipelajari ketika Anda masih muda adalah tentang pengereman, menjadi agresif, melancarkan serangan di sebuah tikungan," ucap Gino Borsoi, seperti yang dikutip dari laman Motosan.
"Jika rider mempunyai naluri alami seperti ini, proses mereka berkembang menjadi lebih mudah dan lebih cepat."
"Namun jika Anda tak memilikinya, Anda tak bisa belajar hal itu," terangnya menambahkan.
"Akan tetapi, jika Anda tidak memiliki naluri binatang seperti Marc Marquez atau Valentino Rossi, Anda tidak dapat mengajarkannya," terang Borsoi.
Berikut Update Jadwal MotoGP 2021 Sementara
28 Maret - GP Qatar, Sirkuit Losail
4 April - GP Doha, Sirkuit Losail
18 April - Gp Portugal, Sirkuit Portimao
2 Mei - GP Spanyol, Sirkuit Jerez