TRIBUNNEWS.COM - Tunggal putra unggulan Indonesia, Jonatan Christie telah berhasil meraih gelar juara Swiss Open 2022 kemarin hari Minggu (27/3/2022).
Jojo menerangkan bahwa keberhasilan berkat campur tangan Tuhan.
Pria kelahiran 1997 itu mengaku bahwa gelar juara yang ia raih kali ini karena rahmat dari Tuhan.
Pasalnya sebelum akhirnya meraih gelar di Swiss Open, Jojo harus terpapar Covid-19.
Baca juga: Kata Jonatan Christie Usai Kalahkan Prannoy di Final Swiss Open 2022, Sempat Buru-buru Menyerang
Baca juga: Fakta Unik Hasil Final Swiss Open 2022: Jojo Buka Puasa, Jawaban Fajar/Rian & Kejutan Bulgaria
Dari situ ada sedikit keraguan dari dirinya dalam mengikuti turnamen selanjutnya khususnya di tur Eropa.
Dilansir dari laman PBSI, Jojo mengaku bahwa gelar ini sebuah anugerah.
"Hasil ini sangat berarti buat saya, bukan hanya gelar juaranya tapi juga ke prosesnya," tutur Jojo.
"Saya bisa main di sini dan All England kemarin saja sudah sebuah anugerah luar biasa setelah saya positif Covid-19 di Jerman," sambungya.
"Ini pasti campur tangan Tuhan. Apalagi saya sudah tidak juara, dua setengah tahun," katanya.
Ungkapan itu juga ia tuturkan melalui Instagram pribadinya, @jonatanchristieofficial.
Ia menerangkan bahwa hanya kemurahan Tuhan yang membuat gelar juaranya itu terjadi.
"Hanya kemurahan Tuhan yang bisa membuat ini semua terjadi,"
"Harus terpapar Covid-19 waktu di Jerman beberapa waktu lalu dan sempet mikir apa bisa buat lanjut ikut pertandingan berikut-berikutnya atau nggak,"
"Tapi ternyata Tuhan punya rencana yang gak pernah diduga,"