News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Grip dan Power, 2 Kunci yang Andrea Dovizioso Pegang untuk Memahami Karakteristik Yamaha

Penulis: Niken Thalia
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rider MotoGP Andrea Dovizioso di GP Qatar musim 2022

Namun secara pengaturan, memang tidak ada yang berbeda dengan juara dunia, Fabio Quartararo.

Hanya saja, cara berkendara Fabio sangat lihai dan cocok dengan karaktertistik dari Yamaha.

"Ini bukan tentang pengaturan dan kami [Dovizioso dan Morbidelli] memiliki materi yang sama dengan Fabio. Ini tentang cara Anda mengendarai motor," ujar Dovizioso.

"Jangkauan untuk mengatur grip belakang sangat sempit dan kecil, dan jika Anda tidak mengendarai seperti [Quartararo] Anda tidak bisa secepat itu," imbuhnya.

"Jika Anda membalap seperti Fabio, Anda bisa lebih cepat, tetapi tetap saja itu tidak cukup [bagi Quartararo] untuk bersaing dengan yang lain karena dia berjuang dibandingkan tahun lalu," jelas Dovizoso.

Baca juga: Berita Man United, Sisi Positif di Balik Kekalahan Telak dari Liverpool, 10 Pemain Baru Diboyong

Dan lagi-lagi, kunci utama menurut Dovizioso untuk berkendara seperti Fabio adalah di grip.

Terlebih ketika berkendara di tikungan, bisa saja pengguna Yamaha tidak menggunakan grip belakang.

Dan itu cukup sulit untuk dipraktekan oleh Andrea Dovizioso.

"Menurut saya, mesin tidak membantu tetapi poin utamanya adalah grip. 100% itu pegangan," jelas Dovizioso.

"Anda tidak dapat menggunakan cara Anda untuk berkendara," imbuhnya.

"Anda harus mengendarai dan tidak menggunakan grip belakang saat keluar dari tikungan," sambungnya.

"Dan ini, menurut saya, sangat tidak biasa. Dengan sepeda apa pun, cukup sulit untuk dikendarai seperti ini," ungkapnya.

Akan tetapi, Dovzioso masih terkesima karena kelihaian Quartararo dalam memahami karakteristik Yamaha.

"Tapi Fabio pandai dalam hal itu. Gaya membalapnya sejak awal, jika Anda belajar sejak dia tiba di MotoGP, dia kompetitif, tetapi DNA Yamaha sudah seperti itu empat tahun lalu," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Niken Thalia)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini