TRIBUNNEWS.COM - Apriyani Rahayu mengaku tidak sabar menjalani debutnya bersama Siti Fadia Silva Ramadhanti jelang Badminton SEA Games 2022.
Badminton SEA Games 2022 nantinya bakal memperebutkan lima medali emas, yang dimulai pada Senin (16/5/2022) hingga Minggu (22/5/2022) mendatang.
Rinciannya dua medali emas yang berhak didapatkan oleh pemenang beregu putra dan putri.
Adapun lima medali emas lainnya untuk pemenang tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran.
Baca juga: Jadwal Badminton SEA Games 2022: Tim Putra dan Putri Indonesia Perebutkan 5 Medali Emas
Baca juga: Juarai Badminton Asia Championship, Bekal Apik bagi Pram/Yere untuk Tatap SEA Games Vietnam
Jelang Badminton SEA Games 2022, debut Apriyani/Siti bakal terjadi setelah gagal di Jerman Open beberapa waktu lalu.
Penyebab gagalnya debut pasangan ganda putri ini tak lain karena Apriyani Rahayu mengalami cedera.
Peraih mendali emas Olimpiade Tokyo 2022 bersama Greysia Polii itu mengaku tidak sabar untuk berpasangan dengan juniornya.
“Saya merasa excited akan bermain bersama pasangan baru yaitu dengan Fadia," buka Apriyani Rahayu dikutip dari laman PBSI.
"Kami mau menunjukkan yang terbaik untuk diri sendiri dan untuk Indonesia jadi fokusnya tidak mau ke banyak hal, fokus ke situ saja,” tambahnya.
Ia juga memberikan pandangannya terhadap kualitas Siti Fadia yang dianggap memiliki daya juang tinggi.
“Fadia adalah sosok yang semangat dan saya berharap kiranya dia bisa mempertahankan semangat itu untuk menjadi seorang juara,” ungkap atlet berusia 24 tahun tersebut.
Tak lupa, Apriyani memastikan bahwa cedera betisnya telah sembuh total.
Dengan kondisi saat ini maka Apriyani bertekad memberikan hasil terbaik bersama Siti Fadia.
“Alhamdulillah cedera betis saya sudah sembuh total, sehingga persiapan kami sudah maksimal dan kami sudah siap bertanding."