"Kami sangat berterima kasih kepada penonton yang sudah menemani kami hingga titik ini. Sayang harapkan semua orang terus datang dan memadati laga final besok, ini penting bagi kami," terang pria yang pernah membesut Gresik Petrokimia ini.
Terlepas dari itu, Timnas Indonesia dihadapkan sebuah misi untuk bisa mempertahankan statusnya.
Rivan Nurmulki dkk adalah juara bertahan SEA Games 2019 lalu.
Artinya, untuk mengukuhkan dominasi sebagai penguasa bola voli ASEAN, maka kemenangan dan merengkuh medali emas menjadi target mutlak.
Di sisi lain, Timnas Indonesia sudah mengemas 10 keping medali emas dari cabor voli di pagelaran SEA Games. Raihannya ini menjadi yang paling banyak di antara tim-tim kawasan Asia Tenggara.
(Tribunnews.com/Giri)