"Di ganda putra kan banyak. Ya rezeki sudah ada yang ngatur. Ya kita sih cuma maunya semaksimal mungkin aja di pertandingan," tambah Bagas.
Bagas/Fikri direncakan akan mengikuti tur Malaysia yang akan dimulai 28 Juni - 3 Juli dalam Malaysia Open 2022, dilanjut dengan Malaysia Masters 2022 pada 5-10 Juli mendatang.
Menatap tur tersebut, Bagas/Fikri mengaku akan melatih fokus serta kekurangan yang ia dapatkan setelah evaluasi dengan pelatih pasca dua kejuaraan di Indonesia lalu.
"Evaluasinya tetap seperti biasa ya. latihan seperti biasa. Tetap fokus dan semangat. yang penting kondisi sehat," ungkap Bagas.
Menyikapi kejuaraan yang beruntun dalam waktu yang singkat Bagas/Fikri mengaku sudah mengantisipasi agar kondisinya tetap prima.
"Kalau padat memang iya. Sebelumnya kan kita ada jeda waktu seperti persiapan sebulan. sekarang banyak pertandingan dan harus adaptasi untuk menyesuaikan," ujar Fikri.
Terlebih, Bagas/Fikri menjadi harapan untuk Indonesia, karena dua ganda putra lainnya belum dapat dipastikan apakah dapat mengikuti tur Malaysia mendatang.
"Motivasi sih. kami harus semangat. Kami sudah dibilang seperti itu. Kita harus tunjukkan,"ungkap Bagas.
"Diberikan kepercayaaan kami akan tunjukkan maksimal," tambah Fikri.
Marcus Fernaldi Gideon yang berpasangan dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo masih mendera cedera pada kakinya pasca-operasi dan belum dipastikan puliha 100 persen.
Sementara pasangan lainnya, Yeremia Erich Yoche Yacob Rrambitan yang berpasangan dengan Pramudya Kusumawardana mendapat cedera lutut.
Yeremia mengalami cedera pada saat Indonesia Open 2022 lalu kala berhadapan dengan Aaron Chia/Sih Wooi Yik di babak perempatfinal.
Prihatin dengan kondisi Yeremia yang cedera Bagas/Fikri mengaku prihatin.
"Buat Yeremia semoga cepat sembuh. Badai pasti berlalu,"ujar Fikri.
"Jangan menyerah dan tetap semangat," tutur Bagas. (M39)