Meskipun begitu, Quartararo menyebutkan bahwa dirinya mampu mengatasi situasi itu dengan baik.
"Tentu saja, ada saat-saat yang lebih menegangkan sebelum balapan atau kualifikasi," ujarnya menambahkan.
"Tapi saya tidak akan menyebutnya sebagai tekanan, itu hanya situasi yang menegangkan, terutama tepat sebelum start dan kualifikasi."
"Tapi tekanan adalah sesuatu yang saya hadapi dengan cukup baik tahun ini," imbuhnya.
Nampaknya itu yang membuat Quartararo lebih tenang menghadapi ketatnya persaingan untuk gelar juara dunia.
Apalagi, Aleix Espargaro, Johann Zarco, hingga Pecco Bagnaia mulai meneror di tengah jeda paruh musim.
Untuk itu, menarik dinanti aksi dari Quartararo dalam mengatasi hal tersebut saat MotoGP 2022 kembali bergulir.
Adapun agenda MotoGP 2022 akan kembali bergulir pada bulan Agustus mendatang.
Tepatnya bakal dihelat di Sirkui Silverstone, Inggris.
(Tribunnews.com/Niken)