Karena jika melihat jarak dalam beberapa minggu pertama, tentunya dapat mengecewakan.
Setelah anda berhasil menyelesaikan 45 menit dengan kecepatan yang diinginkan, mulai petakan berapa mil dan terus tingkatkan jarak yang akah ditempuh.
4. Pahami fase anda
Jangan hanya berlari dan mengumpulkan bermil-mil, sebaliknya, ketahuilah bahwa anda perlu membentuk level dasar aerobik dengan mulai berlatih pada intensitas sekitar level 5 atau 6 dari intensitas maksimum level 10.
Ini karena 'pelatihan kondisi stabil' secara efektif mengajarkan tubuh anda untuk membakar lemak sebagai bahan bakar.
Tentunya ini akan menjadi penting saat anda mulai meningkatkan jarak dan melatih kecepatan anda nanti dalam pelatihan.
5. Pelatihan silang
Untuk menjadi pelari yang efisien, anda disarankan untuk tidak hanya berlatih lari secara terus menerus.
Namun, menambahkan latihan silang seperti bersepeda, renang atau latihan beban pada rutinitas mingguan anda.
Ini akan membantu anda menjadi bugar dan menghindari rasa bosan dalam berolahraga.
6. Memperhatikan teknik berlari
Ada beberapa teknik yang perlu anda perhatikan saat berlari, mulai dari penempatan kaki yang harus anda pastikan menyentuh tanah diantara kaki tengah dan depan.
Kemudian gerakan lengan yang harus tetap santai saat diayunkan, lalu anda harus memastikan menjaga inti tubuh yang kuat.
Jika anda menerapkan teknik tersebut secara nyaman, tenti anda tidak akan kewalahan.