Satu hari sebelum pertarungan dimulai, Jeka Saragih dan Anshul Jubli melakoni sesi weigh-in alias timbang badan di tempat yang sama.
Dikutip dari MMA Junkie, berat badan Jeka Saragih berada di angka 155 pound (setara 70,3 kilogram), sedangkan Anshul Jubli 155, pound (70,5 kg).
Setelah menjalani timbang badan, Jeka Saragih dan Anshul Jubli langsung melakoni sesi face-off.
Ada sedikit ketegangan di antara kedua petarung. Hal itu tergambar dalam video unggahan akun Instagram Mola pada Sabtu (4/2/2023).
Dalam video tersebut, Anshul menaiki panggung lebih dulu, kemudian disusul dengan Jeka di belakangnya.
Di atas panggung, Jeka menaruh jari telunjuk di bibirnya, seolah menyuruh agar petarung asal India itu tidak banyak omong.
Jeka lalu melakukan gerakan menyayat leher sebelum melakukan kuda-kuda siap bertarung.
Jubli tidak melakukan gerakan apa pun kecuali menatap dan berusaha mendekati Jeka.
Keduanya kemudian dilerai. Beberapa waktu lalu, Jeka Saragih pernah berucap bahwa dia tak senang dengan Anshul Jubli yang bermulut besar.
Tidak salah kiranya jika petarung Bah Pasussang, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, ini menunjukkan gestur "diam" di hadapan Jubli saat face-off.
"Petarung India ini banyak omong. Mulutnya mau ditutup ini. Kalau petarung banyak latihan, dia banyak omong. Harus ditutup ini," ujar Jeka pada akhir Januari lalu.
Jeka Saragih mencapai final divisi kelas ringan Road to UFC seusai memenangi pertarungan melawan Kim Won-bin (Korea Selatan) pada 23 Oktober 2022.
Saat itu, Jeka Saragih menang dengan knock out pada ronde pertama.
Dia menjatuhkan Kim Won-bin lewat pukulan kanan yang mengenai wajah sang lawan dengan telak. Sementara itu, Jubli melaju ke final usai mengalahkan Kim Kyung-pyo di semifinal dengan hasil split decision.
(Faishal Raihan/Farahdilla Puspa/Kompas.com)
Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Face-off Jeka Saragih Vs Anshul Jubli, Tegang Sampai Harus Dipisahkan"