TRIBUNNEWS.COM - Profil Wilda Siti Nurfadhilah, menjadi sorotan setelah membawa klubnya, Bandung BJB Tandamata, juara Proliga 2023 Putri.
Perempuan yang berusia 28 tahun kelahiran Bandung, 7 Februari 1995, ini tak masuk dalam deretan peraih penghargaan individu Proliga 2023.
Wilda yang berstatus kapten Bandung BJB Tandamata bahkan melewatkan penghargaan sebagai blocker terbaik musim ini.
Peraih blocker terbaik Proliga 2023 putri jatuh kepada Myrasuci Indriani (Jakarta BIN).
Di sisi lain bicara prestasi dan sepak terjang Wilda, selanjutnya terurai dalam profil Wilda Nurfadhilah berikut ini.
Wilda Nurfadhilah mengawali kariernya sebagai atlet voli lantaran iseng samata.
Namun setelah tekun berlatih, pemilik nama lengkap Siti Wilda Nurfadhilah Sugandi tersebut menjadi kesengsem dengan olahraga bola voli
Profil Wilda Nurfadhilah semakin mengkilap setelah dirinya menjadi middle blocker terbaik yang dimiliki Indonesia.
Baca juga: Daftar Lengkap Gelar Terbaik Proliga 2023, Dari Juara, Pemain Terbaik, dan Jumlah Hadiah
Pevoli yang familiar dengan penggilan "Teh Kiwil" ini lahir di Bandung, Jawa Barat, pada 7 Februari 1995.
Dilansir laman TribunnewsWiki, Wilda merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Ayahnya bernama Ugan Sugandi dan ibunya bernama Wiwi Lestari.
Wilda, mengenal bola voli sejak masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Namun saat itu Wilda kecil masih iseng dan belum diarahkan untuk menjadi atlet voli. Dari iseng ini yang kemudian menjadi kesengsem membuat Wilda menjelma sebagai quicker terbaik Indonesia kini.
“Bener hidup aku itu (karena) iseng awalnya, tapi bener-bener ngejalaninnya,” ujar Wilda, dikutip dari TribunJabar.
“Aku ngejalanin aja, ternyata dikasih rejekinya menjadi atlet nasional,” ujarnya.