News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kronologi Meninggalnya Petarung MMA Iuri Lapicus: Motor Hilang Kendali Hantam Mobil

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Atlet ONE Championship, Iuri Lapicus, meninggal pada Senin (20/3/2023) setelah mengalami kecelakaan motor di Italia.

Kronologi Meninggalnya Petarung MMA Iuri Lapicus Meninggal: Motor Hilang Kendali Hantam Mobil

TRIBUNNEWS.COM - Petarung seni bela diri campuran atau Mixed Martial Arts (MMA), Iuri Lapicus, dikabarkan meninggal karena kecelakaan.

Kabar meninggalnya Iuri Lapicus membuat jagat MMA, khususnya ONE Championship, berduka.

Mantan penantang juara ONE Championship, Iuri Lapicus, meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan motor di Italia.

Baca juga: Momen Heroik Syabda Perkasa Jadi Penentu Indonesia di Thomas Cup: Unggahan Terakhir Banjir Air Mata

Kabar duka ini dikonfirmasi lewat unggahan Giorgio Petrosyan di Instagram pada Senin malam (20/3/2023).

Petrosyan sendiri adalah mentor dan rekan latihan Lapicus dalam dunia seni bela diri.

"Tim ONE Championship sangat berduka atas kecelakaan tragis yang menimpa Iuri Lapicus."

"Kami menghantarkan doa bagi keluarganya di saat sulit ini. Beristirahatlah dengan tenang, Iuri," tulis ONE Championship di media sosial.

Media Italia Milano Today mengabarkan bahwa pria Moldova berusia 27 tahun ini mengalami kecelakaan saat mengendarai sepeda motor di kota Milan pada Jumat (17/3/2023).

Lapicus kehilangan kendali dan sepeda motornya menabrak sebuah mobil.

Iuri Lapicus Kandaskan Marat Gafurov di Kelas Light Weight (One Champions)

Setelah sempat diantar ke rumah sakit terdekat oleh helikopter untuk menerima perawatan, Lapicus mengembuskan napas terakhir pada hari Senin.

Ucapan duka pun mengalir dari sesama rekan atlet seperti Eddie Alvarez, Jonathan Di Bella, Aung La N Sang, Joshua Pacio, Adriano Moraes, dan Adrian Mattheis.

Lapicus pertama kali bergabung dengan ONE Championship pada 2019 sebagai salah satu prospek terhebat dalam olahraga tarung.

Dia berlaga di kelas ringan sebelum melakukan transisi ke kelas welter pada 2022, di mana dia melakoni laga terakhirnya dalam MMA.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini