Cerita Atlet Tinju Amatir yang Hidup di Rumah yang Hampir Roboh, Mimpi Bertinju Rheza Ambruk Dihantam Realitas
TRIBUNNEWS.COM - Punya sederet prestasi di tinju amatir, bakat Rheza Nuhroho Widianto cederung pupus untuk bisa menyelami karier tinju profesional.
Alih-alih bisa terus bertinju, Rheza kini harus menjajaki kerasnya kenyataan, menjadi ayah sekaligus ibu bagi kedua adiknya di sebuah rumah yang hampir roboh di Jalan Raya Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Rheza Nuhroho Widianto tampak berusaha tegar saat menceritakan kenyataan yang dia alami, meski tak bisa menyembunyikan linangan air matanya.
Baca juga: Mike Tyson Beri Saran Gratis untuk Oleksandr Usyk, Adu Tinju dengan Tyson Fury Bukan Mimpi Buruk
Mantan petinju amatir ini harus banting tulang untuk menghidupi dua adiknya semenjak ayah dan ibunya tiada.
Saban hari ia bekerja sebagai guru sekaligus tukang ojek online.
Bahkan, ia sudah meninggalkan impiannya menjadi petinju profesional.
Tatkala kecil, saat ayah dan ibunya masih ada, Rheza Nuhroho Widianto aktif menjadi atlet tinju amatir.
Berbagai medali ia raih mulai dari tingkat kabupaten, provinsi hingga nasional.
Dari prestasi itu, ia mendapat beasiswa kuliah di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
"Kadang saya merasa capek, lelah, kenapa kehidupan seperti ini? Tapi saya teringat kedua adik saya. Saya mau berjuang untuk mereka. Saya mau kedua adik saya bisa meraih gelar sarjana," ujarnya sembari menyeka air mata.
Ia menceritakan, Novita Tri Wir Yani adik perempuannya kini tengah duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Sedangkan, Nadia Dwi Ningrum sudah menyelesaikan SMA dan sudah bekerja.
Atap Rumah Nyaris Roboh