TRIBUNNEWS.COM - Daftar pelatih PBSI setelah Herry Iman Pierngadi (IP) resmi ditunjuk untuk menangani sektor ganda campuran.
Eks partner Herry IP yaitu Aryono Miranat tetap akan menukangi sektor ganda putra namun dengan pasangan baru yaitu Thomas Indratjaja.
Sementara Herry IP di sektor ganda campuran memiliki partner baru yang akan diajak untuk bekerja sama yaitu Amon Sunaryo.
Uniknya, setelah terjadi perombakan di jajaran kursi pelatih, website PBSI sampai saat ini belum ada perubahan bahkan masih ada nama Nova Widianto.
Baca juga: Profil Herry IP, Pelatih Baru Ganda Campuran PBSI yang Dulu Bawa Minions Digdaya di Ranking 1 Dunia
Daftar Pelatih PBSI Terbaru
Tunggal Putra
- Irwansyah
- Harry Hartono
Tunggal Putri
- Indra Widjaja
- Herli Djaenudin
Ganda Putra
- Aryono Miranat
- Thomas Indratjaja
Ganda Putri
- Eng Hian
- Prasetyo Restu Basuki
Ganda Campuran
- Herry IP
- Amon Sunaryo
Website PBSI Belum Ada Perubahan Komposisi
PBSI resmi terjadi perputaran dalam jajaran kursi pelatih.
Herry IP resmi akan melatih ganda campuran bersama dengan Amon Sunaryo.
Namun dari website resmi PBSI sampai saat ini belum ada perubahan komposisi.
Sebab dari pantauan Tribunnews, jajaran kepelatihan PBSI masih ada nama Nova Widianto.
Sebagaimana diketahui Nova Widianto sudah cukup lama hengkang dari PBSI ke Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM).
Bahkan tercatat, Nova Widianto sudah tak lagi menjabat sebagai pelatih PBSI sejak akhir tahun 2022 lalu.
Sekarang, ada perubahan di kursi kepelatihan PBSI tercatat sejak bulan September 2023.
Artinya, sudah cukup lama tak ada pembaruan di website PBSI tentang jajaran pelatih Pelatnas.
Menanti Gebrakan Herry IP
Melanjutkan keputusan ini, maka ujian pertama yang akan dihadapi jajaran pelatih baru di Pelatnas PBSI sudah ada di depan mata.
Ialah turnamen bertajuk China Open 2023 dengan level super 1000 yang dimulai pekan depan hari Selasa (5/9/2023).
Gelaran yang sudah absen tiga edisi terakhir itu, wakil Indonesia yang berhasil meraih gelar juara adalah Marcus Gideon/Kevin Sanjaya tahyun 2019.
Kemudian tahun 2018 ada Anthony Ginting di tunggal putra yang berhasil membuat kejutan dengan keluar menjadi juara.
Baca juga: Komentator BWF Ikut Syok soal Kabar Herry IP Tak Lagi Tangani Ganda Putra Indonesia
Sementara itu dari ganda campuran dirajai oleh wakil andalan tuan rumah, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China).
Ganda campuran Indonesia tentunya pernah menorehkan prestasi lewat Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tahun 2016.
Namun setelah itu, ganda campuran Indonesia tak lagi bisa unjuk gigi di dalam tiga edisi terakhir.
Zheng/Huang sejauh ini yang telah membukukan 3 gelar juara sekaligus sejak tahun 2017 hingga 2019.
Melihat itu, pastinya menarik dinantikan kiprah wakil ganda campuran Indonesia di China Open 2023 nanti dengan pelatih baru.
Hasil Drawing China Open 2023
Tunggal Putra
- Chico Aura Dwi Wardoyo vs Viktor Axelsen (Denmark)
- Jonatan Christie vs Weng Hong Yang (China)
- Anthony Sinisuka Ginting vs Kanta Tsuneyama (Jepang)
Tunggal Putri
- Gregoria Mariska Tunjung vs Thuy Linh Nguyen (Denmark)
- Putri Kusuma Wardani vs Akane Yamaguchi (Jepang)
Ganda Putra
- Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Kim Astrup Anders Skaarup Rasmussen (Denmark)
- Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Liang Wei Keng/Wang Chang (China)
- Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan vs Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae (Korea)
- Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Ayato Endo/Yuta Takei (Jepang)
- Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India)
Ganda Putri
- Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Anna Ching Yik Cheong/Teoh Mei Xing (Malaysia)
- Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand)
Ganda Campuran
- Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja vs Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang (Taiwan)
- Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari vs Chang Ko-chi/Lee Chih Chen (Taiwan)
- Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti vs Jian Zhen Bang/Wei Ya Xin (China)
- Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati vs Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong)
(Tribunnews.com/Niken)