TRIBUNNEWS.COM - Marc Marquez wajib waspada di MotoGP 2025 setelah ada kabar kembalinya sang rider yang membuat MM93 keder ketakutan. Pembalap yang dimaksud tidak lain adalah Andrea Iannone.
Andrea Iannone kini mengaspal di ajang World Superbike alias WSBK, dipandang pantas mendapatkan kesempatan kembali ke MotoGP.
Usai menjalani masa hukuman selama empat tahun karena kasus doping saat di MotoGP, Andrea Iannone mulai menggeliatkan lagi karier balapnya.
Rider ber-KTP Italia tersebut sebelumnya benar-benar dilarang terlibat dalam aktifitas balap apapun usai gelaran MotoGP Malaysia 2019.
Banding yang dilakukan setengah hati membuat Iannone kian berada dalam situasi yang sulit di mana masa hukumannya ditambah menjadi empat tahun.
Tak ayal, dia pun menerima banyak sekali kerugian salah satunya kontrak bersama Aprilia harus dihentikan karena adanya hukuman ini.
Masa-masa itu akhirnya terlewat di mana pada musim ini Andrea Iannone mendapatkan kesempatan untuk turun ke lintasan lagi.
Tim dari WSBK Go Eleven Ducati bersedia menampung Iannone yang tampil kompetitif hingga merampungkan seri ketiga musim ini.
Iannone bertengger di peringkat keenam klasemen sementara dengan meraih total 64 poin, jumlah yang sama dengan Andrea Locatelli (Yamaha).
Bos tim Go Eleven Ducati, Denis Sacchetti, merasa puas dengan kinerja yang ditunjukkan Iannone sejauh ini.
Baginya, Iannone merupakan salah satu pembalap top yang berbakat dengan kemampuannya yang belum habis.
"Saya pikir dia adalah pembalap top," ucap Denis Sacchetti, dilansir dari Crash.
Baca juga: MotoGP 2024 - Teori Marc Marquez Ujian Berat Ducati dalam Perebutan Gelar Juara Dunia
Rider berusia 34 tahun tersebut berpeluang besar untuk tetap bertahan di WSBK atau bahkan kembali memanaskan persaingan MotoGP.
"Iannone benar-benar bertalenta dan saya pikir dia pantas untuk bertahan di WSBK dengan paket motor resmi dan pantas juga di MotoGP," ucap Sacchetti.