Pada ajang itu, pasangan ganda putra Indonesia, Rexy Mainaky dan Ricky Subagja mendapatkan medali emas.
Mereka menghempaskan perlawanan ganda Malaysia, Cheah Soon Kit/Yap Kim Hock.
Sektor ganda putra kembali menjadi penyumbang medali emas dari cabang bulu tangkis.
Kali ini giliran Tony Gunawan dan Candra Wijaya yang memenangkannya di Olimpiade Sydney 2000.
Tony Gunawan/Candra Wijaya menundukkan pasangan Korea Selatan, Lee Dong-soo/Yoo Yong-sung.
Empat tahun berselang, gantian Taufik Hidayat yang menjadi penyumbang medali emas.
Taufik Hidayat merengkuhnya di Olimpiade Athena 2004.
Legenda hidup badminton Indonesia ini mengalahkan atlet Korea Selatan, Shon Seung mo untuk medali emas tersebut.
Pada Olimpiade Beijing 2008, ada Hendra Setiawan/Markis Kido yang sukses mengalungkan medali emas di leher.
Melalui pertarungan sengit melawan pasangan China Cai Yun/Fu Haifeng, Markis Kido/Hendra Setiawan menang dalam tiga gim.
Baca juga: Dukungan untuk Palestina Muncul di Depan Muka Israel saat Olimpiade Paris 2024
Tradisi emas Indonesia berlanjut di Olimpiade Rio 2016.
Kali ini, sumbangan medali datang dari sektor ganda campuran.
Adalah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang menjadi penyumbangnya.
Pasangan yang dijuluki Owi/Butet itu menang atas Chang Peng Soon/Goh Liu Ying.