Armand lantas menelepon perusahaan rental mobil dan mengabarkan bahwa ban kendaraan yang mereka tunggangi kempis.
Armand sendirian, sedangkan Shendy pergi ke pertokoan untuk membeli kebutuhan tim.
Karena kurang begitu paham dengan penjelasan pemilik rental, Armand kemudian melapor ke polisi yang berada di dekat lokasi.
Kebetulan, ada polisi yang hanya berjarak tiga meter dari Armand.
Setelah berbincang dengan polisi, Armand mendapati bahwa tas yang berada di dalam mobil telah raib.
Diketahui, tas berisikan uang tuani untuk keperluan tim, kartu kredit, dan juga paspor.
Dan saat ini, Armand telah melapor kejadian yang ia alami ke KBRI Paris guna mendapat bantuan secara maksimal.
Ia juga telah melapor ke polisi setempat.
Lebih lanjut, Armand menjelaskan bahwa insiden kemalingan tak menggangu kepulangan atlet badminton Indonesia ke Tanah Air.
Pemain serta ofisial akan meninggalkan Paris pada 7 Agustus.
Sementara Gregoria Mariska selaku peraih medali perunggu baru akan terbang ke Indonesia 9 Agustus.
(Tribunnews.com/Guruh/Isnaini)