JKA Indonesia Turut Kirim Atletnya ke Funakoshi Gichin Cup 16th Karate World Championship Tournament
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perguruan karate Japan Karate Association of Indonesia (JKA Indonesia) mengumumkan pemberangkatan atlet karateka Indonesia untuk berpartisipasi dalam Funakoshi Gichin Cup 16th Karate World Championship Tournament 2024 yang akan diselenggarakan pada tanggal 25-27 Oktober 2024 di Takasaki Arena, Gunma, Jepang.
Kontingen JKA Indonesia sebesar 14 orang yang terdiri dari atlet dan ofisial, telah dipilih melalui seleksi ketat dan telah menjalani pelatihan intensif dibawah Chief Instructor JKA Indonesia, Suyana Sensei, Dan 6 JKA.
Suyana Sensei merupakan pelatih berpengalaman dalam mempersiapkan karateka untuk menghadapi ajang kelas dunia. Kontingen ini diharapkan dapat memberikan performa terbaik dan membawa pulang prestasi untuk Indonesia.
Baca juga: Mariam Basharat, Atlet Karate Palestina Raih Medali Emas di Kejuaraan Dunia Karate Cadet dan Junior
Ajang ini termasuk sangat bergengsi dalam mempertemukan karateka terbaik dari seluruh dunia. Sebagai bagian dari Japan Karate Association World Federation (JKAWF), JKA Indonesia terus aktif dalam mengembangkan bakat-bakat muda di tanah air.
“Partisipasi dalam kejuaraan ini merupakan langkah konkret dalam mendukung kemajuan olahraga karate di Indonesia sekaligus mengharumkan nama bangsa di kancah internasional,” kata ujar Ketua JKA Indonesia, Bapak Kanaka Hidayat, Dan 4 JKA.
“Kami mohon doa dan restu dari masyarakat karate Indonesia maupun para pemerhati perkaratean Indonesia untuk kelancaran dan kemampuan memberikan yang terbaik dalam ajang ini,” harapnya.
Fokus JKA: Budo Karate vs Sport Karate
JKA Indonesia menyampaikan perbedaan mendasar antara budo karate dan karate yang berorientasi sport. Budo karate berakar pada nilai-nilai tradisi yang berawal sejak dibentuknya ilmu karate, yang mengutamakan budaya disiplin, dan pengembangan karakter.
Budo karate tidak mengutamakan kemenangan dalam pertandingan, namun lebih kepada pembentukan mental dan etika. Di sisi lain, sport karate lebih berfokus pada aspek kompetisi dimana aturan teknis dalam format pertandingan mendapat perhatian tinggi.