Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BALI - Setiap lini Bali United mengarungi musim kompetisi mendatang diisi para pemain berkualitas, sehingga kans pemain muda bermain tersisih.
Apalagi, Serdadu Tridatu baru saja memperkenalkan tiga pemain anyar mereka yang memiliki darah asing.
Ketiga pemain tersebut yakni bomber naturalisasi, Ilija Spasojevic, marquee player musim lalu, Nick van der Velden, dan playmaker asal Belanda, Kevin Brands.
Belum lagi, nama senior yang ada di setiap lini Bali United, dimana mereka merupakan pilar langganan Timnas Indonesia.
Baca: Bakal Ditinggal Pergi Pemain Andalannya, Dua Pelatih Ini Ikhlas
Baca: Krisis Bek, Barcelona Siap Datangkan Duo Belanda ke Camp Nou
Baca: Spasojevic Komentar Soal Beda Bali United dan Bhayangkara FC
Baca: Cukup Sebiji Gol Lagi, Gonzalo Higuain Samai Catatan Antonio Conte dan Paolo Rossi
Soal Ulangan Sumatif Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP Semester 1 Kurikulum Merdeka Lengkap Kunci Jawaban
Latihan Soal & Jawaban PKN Kelas 1 SD Bab 2 Semester 1 Kurikulum Merdeka, Aku Anak yang Patuh Aturan
Baca: Kurang Menit Bermain, Danilo Ingin Segera Cabut dari Manchester City
Mengenai skuat gemuk yang dimiliki, serta kesempatan bermain bagi pemain muda dan lokal milik Bali United, jajaran pelatih pun tetap membuka jalan.
Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro, mengatakan bahwa setiap pemain mempunyai kesempatan untuk diturunkan.
Terlebih, meski pemain muda, jika mereka mampu menunjukkan performa apik, tak menutup kemungkinan pemain tersebut bakal menjadi pilihan.
Bahkan, jika mereka mampu meyakinkan tim pelatih, jaminan posisi inti tak menutup kemungkinan untuk direbut pemain muda.
"Kalau mereka bisa meyakinkan kami, kemungkinan satu dua tahun berikutnya mereka akan menjadi tim inti," ujar Widodo dalam sesi perkenalan pemain, Kamis (14/12/2017).
Bahkan, pelatih asal Cilacap itu menambahkan, dirinya tidak ingin ada persaingan dalam skuat yang kini tengah ditukanginya.
Pasalnya, lanjut Widodo, persaingan hanya membuat kekompakan tim semakin buruk, dan ditakutkan nantinya bakal ada yang tersisih.
"Jangan ada kata bersaing, kata-kata bersaing bakal ada yang tersisih."
"Tingkatkan individu masing-masing, nanti jika individu akan meningkat praktis tim akan terangkat," tandas arsitek 46 tahun tersebut.
Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Disinggung Mengenai Menit Bermain Pemain Muda, Ini Kata Pelatih Bali United