Selain itu, Jonathan Buaman menggantikan slot kuota pemain asing yang semula diisi oleh Michael Essien.
Alhasil, justru Essien yang menjadi korban, dan didepak Persib Bandung di pertengahn kompetisi Liga 1.
Mesin gol asal Argentina berusia 27 tahun tersebut menjalani debutnya saat membela Maung Bandung di partai sengit kontra Sriwijaya FC, Minggu (1/4/2018).
Debut pemain berkebangsaan Argentina itu tak bisa dibilang sempurna. Pada partai debutnya, Persib harus menelan kekalahan menyakitkan 1-3 dari Laskar Wong Kito.
Jonathan Bauman yang dipasang menjadi starter dan bermain 90 menit penuh saat itu, tak mampu berbuat banyak.
Tercatat, ia hanya sukses menorehkan satu asis untuk gol yang dicetak Ezechiel N'Douassel di menit ke-28 di laga melawan Sriwijaya FC.
Menurut data yang dilansir dari Labbola, catatan Bauman di laga perdananya cukup miris.
Sebagai seorang mesin gol, ia hanya mampu menciptakan dua tembakan, satu on target dan satu lagi off target.
Catatan Bauman nyatanya tak lebih baik dari Ezechiel N'Douassel, rekan duetnya saat Persib melawat ke markas Sriwijaya FC.
Semakin Moncer
Seiring berjalannya waktu, Jonathan Bauman semakin memperlihatkan kualitas dirinya.
Mesin gol asal Argentina tersebut tampil semakin membaik pasca debutnya yang dianggap kurang memuaskan.
Jonathan Bauman berperan penting sebagai penyumbang asis bagi gol-gol yang tercipta oleh para pemain Persib Bandung.
Bahkan, gol-gol yang dicetak Ezechiel N'Douassel tak lepas dari kontribusi Jonathan Bauman.