Persebaya yang ditangani caretaker Bejo Sugiantoro selepas pemecatan Djadjang Nurdjaman, mengincar Alfred Riedl sebagai pelatih kepala
TRIBUNNEWS.COM - Persebaya berhasil memutus tren negatif pertandingan sebelumnya berhasil memenangkan pertandingan saat jumpa Badak Lampung.
Pertandingan antara Badak Lampung vs Persebaya Surabaya yang tersaji di Stadion PKOR Sumpah Pemuda, Lampung dengan skor 1-3.
Kendati hasil positif tersebut telah didapatkan Persebaya dibawah kendali Bejo Sugiantoro, namun manajemen tetap akan mencari pelatih kepala untuk menahkodai Persebaya.
Kabar terbaru, santer terdengar bahwa posisi pelatih kepala akan ditempati oleh Alfred Riedl.
Baca: Liga 1 2019: Persebaya Putus Tren Negatif Dengan Stretegi False Nine
Baca: Alfred Riedl Diisukan Jadi Kandidat Pelatih Anyar Persebaya Surabaya, Begini Jawaban Manajemen
Pria berusia 69 tahun tersebut bukanlah sosok baru bagi sepakbola Indonesia.
Ia telah menangani Timnas Indonesia untuk du kali periode, 2010-2011, 2013-2015, dan terakhir 2016.
Candra Wahyudi selaku Manajer Persebaya dikonfirmasi terkait kabar yang menyebar dengan cepat itu belum bisa memberika kepastian terkait dengan penunjukan siapa yang akan menjadi pelatih kepala yang baru.
"Belum dulu, ditunggu saja, nanti kalau sudah datang, pasti diumumkan," terang Candra Wahyudi dikutip Tribunnews dari laman Tribun Jatim.
Ditanya lebih lanjut terkait kriteria yang akan menukangi Persebaya baik itu lokal maupun asing, manajer asal Bojonegoro itu belum bisa memberikan kepastian.
Ia hanya menyampaikan jika sudah datang akan diumumkan.
"Belum dulu, nanti akan segera diumumkan kalau sudah datang," pungkasnya.
Riedl sendiri memulai melatih Timnas Indonesia pada tahun 2010.
Riedl ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia pada waktu itu didampingi oleh asistennya Wolfgang Pikal dan Widodo C. Putro saat menukangi Timnas Garuda diajang AFF.