"Saya riset-riset melalui American Football juga. Kebanyakan pemain setelah keluarganya meninggal untuk kembali ke lapangan itu butuh waktu bahkan sampai pensiun, karena tidak siap. Tapi, Spaso mentalnya sangat kuat," ucapnya.
Sebelum bergabung dengan Bali United, Spasojevic juga menjadi salah satu pilar andalan bersama klub lamanya yakni Bhayangkara FC.
Profil Singkat Ilija Spasojevic
Dilansir dari Tribun Wiki, Ilija Spasojevic lahir di Bar, Montenegro, 11 September 1987.
Ilija Spasojevic menjadi pemain naturalisasi Indonesia pada Oktober 2017 lalu.
Kompetisi tandingan bernama Liga Primer Indonesia (LPI) mungkin sudah lama bubar.
Namun berkat salah satu klub dari kompetisi itu, Ilija Spasojevic mengenal sepak bola Indonesia.
Pada awal tahun 2011, Bali Devata mengontrak Ilija Spasojevic sebagai pemain mereka.
Ilija Spasojevic langsung berjodoh dengan tanah Indonesia dengan mencetak 10 gol pada musim itu.
Ketika Bali Devata bubar pada, performa apik itu membuat Ilija Spasojevic direkrut oleh PSM Makassar, masih di LPI.
Performa Ilija Spasojevic masih cemerlang dengan mencetak 19 gol dari 29 laga.
Bahkan, karena ketajamannya sempat ada rumor klub Italia, Brescia berniat merekrut Ilija Spasojevic.
Pada 15 Mei 2013, Mitra Kukar resmi menggaet Ilija Spasojevic sebagai pengganti atas kegagalan mereka merekrut Andriy Shevchenko.
Meski begitu, bersama klub asal Kalimantan Timur itu, Ilija Spasojevic tetap tajam dengan mencetak 10 gol dari 16 laga, serta sempat mengantar klub itu bersaing di papan atas Liga Indonesia.