News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Analisis Laga Arema FC vs Persib Bandung di Liga 1, Peran Kunci KH Yudo, Dedi Kusnandar Jadi Pembeda

Penulis: Gigih
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Analisis Laga Arema FC vs Persib Bandung di Liga 1, Peran Kunci KH Yudo, Dedi Kusnandar Jadi Pembeda

TRIBUNNEWS.COM - Arema FC harus menelan pil pahit usai kalah atas Persib Bandung di laga Liga 1 2020, Minggu (8/3/2020).

Singo Edan tumbang 1-2 melalui gol bunuh diri Syaiful Indra Cahya ('41) dan eksekusi pinalti Wander Luiz ('76).

Adapun satu gol balasan dari Arema FC dicetak oleh Elias Aldereta melalui tendangan penaltiĀ ('45).

Laga yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang ini sebenarnya berjalan menarik sejak menit awal.

Kedua tim menunjukkan kelasnya melalui aksi individu dan kemampuan skuat yang diturunkan sejak menit awal laga.

Baca: Hasil Arema FC vs Persib Bandung di Liga 1 2020, Teja Gemilang, Singo Edan Tumbang 1-2 di Kandang

Nuansa nostalgia sangat kental bagi kedua kesebelasan, dengan beberapa pemain sudah pernah ganti tim dari Arema FC ke Persib Bandung atau sebaliknya.

Mari membedah pertandingan yang syarat gengsi, reuni hingga adu kecerdasan taktik antara dua pelatih.

Baik Robert Alberts di Persib Bandung atau Mario Gomez di Arema FC sama-sama menurunkan skema yang sama.

Arema FC menurunkan kekuatan utamanya, dari Teguh Amiruddin di penjaga gawang, Matias Valvino di posisi bek tengah, Elias Alderete di posisi penyerang dibantu Oh In-Kyun dan Kushedya Hari Yudo, nama terakhir menjadi sosok paling vital di laga ini.

Sementara Persib Bandung menurunkan susunan pemain yang sama seperti ketika menang atas Persela Lamongan, dengan sedikit pergantian, Frets Butuan turun sejak menit awal.

Di babak pertama, Mario Gomez mengeksploitasi sektor dimana Kim Kurniawan bermain.

Mario Gomez nampaknya paham, Vizcarra tidak memiliki kemmapuan yang apik dalam bertahan, sehingga kerja Kim Kurniawan dan Omid Nazari akan sangat berat di lini tengah.

Ini, dimanfaatkan Arema yang menempatkan Kushedya Hari Yudo dan Feby Eka yang memiliki kecepatan, taktik ini sebenarnya berhasil.

Terbukti, Igbonefo dan Nick Kuipers benar-benar kewalahan menjaga pergerakan keduanya, pun dua fullback Persib Bandung, Supardi Natsir dan Ardi Idrus minim pergerakan dari awal hingga akhir laga.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini