News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Tips Bek Persija Jakarta, Otavio Dutra untuk Menjadi Pemain Belakang Modern

Penulis: Gigih
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain naturalisasi Otavio Dutra saat diperkenalkan menjadi pemain baru Persija Jakarta. (Media Persija).

TRIBUNNEWS.COM - Bek Persija Jakarta, Otavio Dutra, membagikan tips mengenai cara bermain di era sepak bola modern.

Dengan perkembangan sepak bola saat ini, semua pemain diharapkan mampu untuk melakukan improvisasi dalam permainan dan menyesuaikan secara taktik.

Untuk itu, Dutra, menjelaskan bagaimana secara spesifik pemain belakang beradaptasi dengan sepak bola modern.

Baca: Raih Medali SEA Games Hingga Berlatih di Eropa, Pemain Potensial Persija Tetap Perhatikan Pendidikan

Baca: Adixi Lenzivio, Kiper Persija Jakarta Sarankan Perbanyak Konsumsi Makanan Berserat dan Vitamin

Dikutip Tribunnews di laman resmi Persija Jakarta, menurut Dutra, seorang defender tidak hanya harus pandai dalam memutus serangan lawan.

Bek juga wajib pandai menguasai si kulit bundar karena saat ini penguasaan bola menjadi salah satu faktor penentu kemenangan sebuah tim, selain tentu saja kualitas penyerangan.

Bek Persija Jakarta kelahiran Brasil yang saat ini sudah WNI tersebut, memiliki tips untuk menjadi bek disegani saat ini.

Ia mengutarakan, karakter bek yang keras dan berusaha membuang bola sejauh mungkin dari sisi pertahanan sudah tidak begitu dibutuhkan.

Saat ini pemain belakang harus dapat menjadi pembuka serangan timnya.

“Zaman dahulu memang bek harus bermain keras, namun saat ini bukan menjadi hal yang utama.

Saat ini kita tidak langsung menendang ke depan, seperti saya memilih main sederhana, tidak kasar dan membangun serangan dari bawah,” ujar Dutra.

Pemain yang telah meraih dua gelar Liga Indonesia itu menambahkan, bek juga harus dapat mencetak gol dari situasi manapun jika dibutuhkan.

Dutra cukup lihai dalam eksekusi bola mati dan memiliki kualitas sundulan yang baik saat sepak pojok.

“Sepak bola itu tentang gol, kalau hasil seri apalagi kalah pasti semua tidak senang, tapi kalau gol banyak semua orang ingin melihat. Karena gol adalah yang paling penting dalam sepak bola.

Sehingga selain kuat dalam bertahan, bek saat ini juga harus bisa mencetak gol saat dibutuhkan. Terlebih mayoritas bek dianugerahi postur yang tinggi,” tambahnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini