Musim ini, Lazio megandalkan Manuel Lazari dan juga Adam Marusic di kedua sayap, namun keduanya gagal memberikan kontribus berarti dalam mengantisipasi serangan balik.
Celah ini yang nampaknya disadari oleh Simone Inzaghi, bagaimana dengan mudahnya pemain lawan, memanfaatkan transisi Lazio dari menyerang ke bertahan yang tidak begitu baik.
Andreas Pereira memang tidak begitu cemerlang di Manchester United musim lalu, tetapi di Valencia, perannya bersama Gonzalo Guedes menjadi duet menakutkan bagi Los Ches kala itu.
Pereira, memang memiliki masalah dalam akurasi umpan lambung atau bola direct, tetapi, kecepatannya sangat bisa diandalkan oleh Lazio.
Selain, itu Andreas Pereira memiliki apa yang dibutuhkan Lazio, yakni kemampuan untuk melakukan track back ketika kehilangan bola.
Skema Simone Inzaghi sejatinya sederhana, kedua sayap akan dibiarkan melakukan cut back, ke dalam, dan sisi yang ditingalkan akan diisi dua gelandang yang akan bermain melebar, ditambah dengan dua bek yang akan membantu menutup celah tersebut.
Di sinilah ruang bagi lawan tercipta, ketika Milinkovic-Savic membantu serangan, Danilo Cataldi dan Lucas Leiva bermain melebar, celah di lini tengah akan dieksploitasi oleh lawan.
inilah keunggulan Pereira, ia tidak segan untuk menutup celah dan melakukan tackle untuk setidaknya menghentikan transisi lawan dan memberikan ruang untuk memperlambat tempo permainan.
Apalagi, dengan padatnya kompetisi yang akan dijalani Lazio, kehadiran Andreas Pereira tentu akan menambah opsi bagi Lazio di sektor sayap, dimana serangan Lazio bertumpu di kecepatan kedua sayap.
Dan bagi Andreas Pereira, ini adalah kesempatan besar untuk membuktikan kualitasnya, usai dianggap flop setelah kembali dari masa peminjaman di Valencia.
Di Manchester United, ia kalah bersaing dengan Rashford, Daniel James bahakn Mason Greenwood, ia lebih sering jadi bahan olokan karena permainanya yang sangat tidak konsisten.
Ini akan menjadi momen baginya membuktikan diri bahwa dirinya merupakan pemain papan atas, dan diharapkan akan menunjukkan performa yang sama kala berseragam Valencia dua musim lalu.
(Tribunnews.com/Gigih)