Akan tetapi, sundulannya usai menerima umpan silang Brozovic masih bisa diantisipasi oleh Marco Silvestri.
Inter Milan baru mendapatkan peluang emas pada menit ke-36 lewat kerja sama Lautaro dan Romelu Lukaku.
Menerima umpan silang Lukaku, Lautaro menendang dengan kaki kanan bagian luar, tetapi Silvestri masih mampu menepis bola yang mengarah ke gawangnya.
Kedua tim pun masih sama-sama berupaya untuk mencetak gol di babak pertama dengan bergantian menyerang.
Akan tetapi, sampai peluit tanda turun minum berbunyi, skor sama kuat 0-0 masih belum berubah sama sekali.
Inter Milan akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-52 lewat gol Lautaro Martinez.
Menerima umpan silang Achraf Hakimi dari sisi kiri pertahanan Hellas Verona, Lautaro melepaskan tendanganĀ first timeĀ ke tiang jauh.
Kiper Marco Silvestri pun terperdaya dan skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Inter Milan.
Hellas Verona langsung membalas gol Inter Milan pada menit ke-63 lewat pemain pengganti, Ivan Ilic.
Samir Handanovic, yang berusaha mengantisipasi bola hasil umpan silang Marco Davide Faraoni, justru melakukan blunder.
Bola liar hasil tepisan Handanovic langsung disambar oleh Ilic untuk diceploskan ke gawang Inter Milan. Skor sama kuat 1-1.
Tak butuh waktu lama, Inter Milan kembali unggul enam menit berselang lewat gol Milan Skriniar pada menit ke-69.
Menerima umpan silang dari Marcelo Brozovic, Skriniar melepaskan sundulan ke arah tiang jauh. Bola pun masuk ke gawang dan skor menjadi 2-1 untuk Nerazzurri.
Skor 2-1 untuk Inter Milan bertahan hingga akhir pertandingan.
(Tribunnews/Dwi Setiawan) (Bolasport/Ade Jayadireja)