News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Eropa

Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Rashford Jadi Korban Rasisme Usai Gagal Bawa United Juara

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Striker Manchester United Inggris Marcus Rashford (kanan) Bek Inggris Manchester United Brandon Williams (kiri) bertepuk tangan setelah pertandingan final Liga Europa UEFA antara Villarreal CF dan Manchester United di Stadion Gdansk di Gdansk pada 26 Mei 2021.

Lebih lanjut, Rasfhord pun tak lupa mengomentari hasil kekalahan menyakitkan yang didapatkan dalam laga final kali ini.

Kegagalan Manchester United menjadi yang terbaik merupakan hal yang ia sesali karena itu seperti tak berarti apa-apa bagi timnya.

Penyesalan menjadi satu-satunya hal yang dirasakan Rashord serta rekan setimnya pada akhir musim ini.

Meskipun harus menelan kekecewaan, Rashford berjanji akan segera bangkit dan berjuang meraih prestasi terbaik musim depan.

"Manchester City memenangkan liga, kami finis kedua, itu tak berarti apa-apa," ungkap Rashford.

"Villarreal memenangkan Liga Eropa, kami finis kedua, bagi kami itu tidak artinya juga,".

Baca juga: Hasil Liga Eropa, Manchester United Gagal Juara, Tangisan Bruno Fernandes Pecah di Final

Baca juga: HASIL Final Liga Eropa, Buyarkan Mimpi United, Sentuhan Magis Unai Emery Bawa Villarreal Juara

"Ada satu pemenang dan satu pecundang dan kami hari ini kalah, kami harus mencari tahu alasannya dan memastikan tak kalah lagi,".

"Kami harus menyingkirkan kekecewaan dan setelah itu kami perlu melihat kembali permainan dan kesalahan kami sehingga bisa berkembang nantinya," tegas Rashford.

Dalam laga final Liga Eropa, Manchester United sempat membuka asa menjadi juara ketika Edinson Cavani menyamakan skor pada babak kedua menjadi 1-1.

Hanya saja memang kegagalan para pemain Manchester United dalam mengeksekusi peluang menjadikan skor tak berubah lalu berlanjut ke adu tos-tosan.

Ketidakberuntungan memihak Manchester United setelah David De Gea menjadi satu-satunya pemain yang gagal mengeksekusi tendangan penalti di adu tos-tosan.

Manchester United pun harus rela melihat Villarreal yang mengangkat trofi setelah memenangkan adu penalti dengan skor 11-10.

Ambisi Solskjaer untuk mempersembahkan gelar perdana kepada Manchester United akhirnya harus kembali tertunda pada tahun keempatnya pada musim ini.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini