"Mulai sekarang hingga liga berlanjut, kami masih harus membayar para pemain dan memberi mereka bonus," ujar salah satu petinggi klub.
"Klub bisa bangkrut. VPF perlu membuat komitmen finansial kepada klub."
"Jika mereka merasa liga tidak dapat dilanjutkan, mereka harus membatalkan musim ini dan memulai musim baru tahun depan," imbuhnya.
Baca juga: Park Hang-seo Ubah Vietnam Jadi Menakutkan Lewat 5 Faktor, Shin Tae-yong Baru Mulai
Meski begitu, sejauh ini belum ada keputusan resmi dari VFF terkait wacana penundaan ini.
V-League sendiri sudah ditangguhkan sejak 7 Mei 2021 lalu.
Sejatinya, VFF berencana menggulirkan kembali V-League pada 31 Juli.
Namun, angka penyebaran Covid-19 yang kembali melonjak membuat VFF mulai mempertimbangkan ulang rencana mereka.