Sebagai gambaran, musim 2019/2020 Juventus menjadi juara dengan transfer 84,3 juta Euro, Lazio menghabiskan 10 Juta Euro saat itu.
Tagihan gaji Lazio, hanya sebesar 72 Juta Euro, bandingkan dengan Juventus (294 Juta Euro), Inter Milan (139 juta Euro), Roma (125 Juta Euro) bahkan Napoli dan Milan dengan 109 Juta Euro.
Kecerdasan untuk mendatangkan Ciro Immobile, Sergej Milinkovic-Savic dan Luis Alberto dengan harga yang tidak mahal, justru menjadi mesin utama Lazio.
Baca juga: Sorotan Pekan Perdana Liga Champions: Ujian Berat Duo Milan & Nostalgia Kenangan Buruk Barcelona
Sedangkan di lini belakang, mereka juga berbenah dan menampilkan konsistensi permainan yang luar biasa.
Sinergi antara menyerang dan bertahan ini tergambar ketika musim lalu, menurut Statbombs, Lazioa dalah tim dengan serangan balik terbaik di Liga Italia, dan menjadi dengan efektifitas serangan terbaik ketiga di bawah Inter Milan dan Atalanta.
Kini di bawah asuhan Maurizio Sarri, era baru Lazio nampaknya akan semakin gemilang.
Di bursa transfer mreka menghabiskan tidak lebh dari 13 Juta Euro untuk mendatangkan 7 pemain.
Dengan permainan Sarriball, Lazio lebih trengginas, dalam 2 laga, Lazio sudah mencetak 9 gol dan memuncaki klasemen sementara.
Ujian besar akan dihadapi mereka ketika akhir pekan ini bersua dengan AC Milan di San Siro, dan Lazio bukan tidak mungkin melanjutkan ketajamannya musim ini.
(Tribunnews.com/Gigih)