Peluang pertama malah didapatkan Liverpool setelah Mane memanfaatkan kesalahan kontrol pemain belakang Chelsea pada menit kelima.
Bola lalu disodorkan kepada Salah yang sudah melakukan sprint, hanya saja sepakan pemain asal Mesir itu berhasil dimentahkan Mendy.
Chelsea hampir saja membuka skor jika Pulisic lebih tenang dalam mengonversikan peluang emas yang ia miliki.
Berawal dari kesalahan Arnold, bola jatuh pada kaki Pulisic, hanya saja kesigapan Kelleher mementahkan peluang emas pemain asal Amerika Serikat tersebut.
Liverpool akhirnya berhasil membuka skor pada menit kedelapan lewat sontekan Sadio Mane.
Kesalahan Chalobah dalam mengantisipasi umpan Jota membuat Mane memiliki ruang untuk menceploskan bola ke jala gawang Chelsea.
Pemain asal Senegal itupun tak menyia-yiakan kesempatannya untuk mencetak gol sekaligus membawa timnya unggul satu gol.
Tertinggal gol pada awal laga membuat Chelsea meningkatkan agresifitas permainan dengan terus menekan lini pertahanan Liverpool.
Pelanggaran berat dilakukan Pulisic saat menerjang Jota, wasit pun mengeluarkan kartu kuning.
Dua puluh menit laga berlangsung, Chelsea masih terkendala perihal penyelesaian akhir yang kurang tenang.
Beberapa peluang yang didapatkan Alonso, Pulisic, hingga Mount gagal dikonversikan menjadi sesuatu yang berbahaya.
Liverpool bermain cukup sabar dan sesekali ancaman yang mereka lakukan mampu menghasilkan hal berbahaya.
Mohamed Salah hampir saja menggandakan keunggulan timnya jika ia bisa mampu memanfaatkan peluangnya menjadi gol.
Meskipun sudah berbau offside, ancaman berbahaya yang dilakukan Salah menjadi sinyal bagi pertahanan Chelsea.