News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Ralf Rangnick Butuh 6 Laga untuk Lihat Wajah Asli Manchester United

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih kepala Manchester United German Interim Ralf Rangnick terlihat selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Crystal Palace di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 5 Desember 2021. Manchester United masih berkutat dalam situasi kurang menyenangkan meski sudah ditangani oleh pelatih baru dalam sosok Ralf Rangnick.

TRIBUNNEWS.COM - Ketika Ralf Rangnick memutuskan menerima tawaran Manchester United menjadi pelatih, ia membuat beberapa syarat.

Satu di antara syarat tersebut adalah ia akan membutuhkan waktu untuk menjadikan Manchester United bisa bermain seperti Liverpool atau Chelsea.

Rangnick memang bertujuan membuat Setan Merah bisa bermain atraktif, menekan, dan bertahan dengan sama baiknya.

Striker Inggris Newcastle United Callum Wilson (tengah) menembak untuk mencetak gol tetapi ditandai offside selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Newcastle United dan Manchester United di St James' Park di Newcastle-upon-Tyne, Inggris timur laut pada 27 Desember 2021. (Paul ELLIS / AFP)

Ciri khas permainan tim akan terletak pada pressing tinggi yang menjadi ide andalan Ralf Rangnick.

Ide tersebut mendapat sambutan positif dari para penggemar.

Fans MU sepertinya sudah bosan dengan permainan pragmatis Setan Merah dalam beberapa musim ini.

Mereka ingin melihat tim kesayangannya bermain dengan identitas yang jelas dan kuat.

Baca juga: Rekap Hasil Piala FA Tadi Malam: Chelsea & Leicester Perkasa, Kejutan Nasib Newcastle United

Baca juga: Serangan Balik Rangnick ke Pemain Manchester United, Cristiano Ronaldo cs Diminta Profesional

Selama hampir 20 tahun, tepatnya di era Sir Alex Ferguson, Manchester United tak kesulitan menyalurkan bola ke kotak penalti.

Apapun yang terjadi, bola harus sampai terlebih dahulu di kotak penalti lawan.

Setelah itu, para pemain akan berusaha keras untuk mencetak gol dari dalam kotak 16 besar.

Ralf Rangnick sejatinya punya ide yang tak jauh berbeda.

Intinya, ia ingin melihat tim asuhannya berani dan mampu mengolah bola di sekitar kotak penalti lawan.

Namun, cita-cita pelatih 63 tahun tersebut perlahan-lahan memudar.

Rangnick hanya membutuhkan enam laga saja untuk menjadi saksi betapa berantakannya Manchester United saat ini.

Pelatih Kepala Interim Manchester United, Ralf Rangnick menonton dari kursinya selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Arsenal di Old Trafford di Manchester,  Inggris pada 2 Desember 2021. (Oli SCARFF / AFP)
Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini