TRIBUNNEWS.COM, GRANADA- Luuk de Jong terus berusaha membuktikan dirinya pantas dipertahankan Barcelona.
Striker asal Belanda ini mencetak gol semata wayang ke gawang Granada.
Sayangnya, hal itu belum cukup memberikan poin penuh karena laga berakhir 1-1 dalam pekan ke-20 Serie A di Stadion Los Carmenes, Minggu (9/1).
De Jong tadinya mau dikembalikan ke klub asalnya, Sevilla karena dinilai tak diperlukan lagi di Barcelona.
Kabarnya, dia mau dipindahkan ke Cadiz pada transfer musim dingin ini.
Namun, badai cedera yang melanda El Barca, membuat pelatih Xavi Hernandez mau tak mau menahan dulu penyerang berusia 31 tahun ini.
Siapa nyana, dalam situasi sulit, Luuk de Jong justru tampil jadi pahlawan. Dia mencetak gol tunggal kemenangan Barcelona atas Mallorca 1-0 (3/1).
Dan kemarin, de Jong bahkan sudah membobol gawang Granada di menit kedelapan.
Sayang, selebrasinya harus terhenti usai wasit mengecek VAR, dan golnya dianulir karena Gavi yang memberi umpan sudah lebih dulu offside.
Menit ke-16, de Jong kemudian melakukan aksi fenomenal.
Dia menyambar bola menggunakan tumitnya. Sayangnya, tedangan scorpion itu masih melambung di atas mistar.
Aksi De Jong akhirnya membuahkan hasil di menit ke-57. Ia berhasil menanduk umpan silang yang dilepas Dani Alves. Gol yang mengukuhkan dirinya sebagai raja duel udara, setelah gol serupa ke gawang Mallorca sebelumnya.
Pelatih Xavi Hernandez kemudian menarik De Jong menit ke-69, menggantinya dengan Memphis Depay.
Sialnya, sepuluh menit kemudian gelandang Gavi ditarik karena kartu merah.