TRIBUNNEWS.COM - Perang strategi hebat dipastikan akan mewarnai laga Big Match yang mempertemukan Arema FC vs Persib Bandung pada pekan 30 BRI Liga 1, Rabu (9/3/2022) malam ini.

Dalam laga yang akan dilangsungkan di Gelora Ngurah Rai tersebut, raihan tiga poin terasa krusial bagi kedua tim.

Hal itu terasa wajar mengingat posisi Arema FC maupun Persib yang masih sama-sama berada dalam perburuan gelar juara.

Persib saat ini menempati posisi kedua, sementara Arema FC membuntuti di belakangnya.

Baca juga: Persib Bandung Menghadang, Arema FC Tak Perlu Ngotot Bicara soal Gelar Juara BRI Liga 1

Baca juga: Jadwal BRI Liga 1 Pekan 30: Persib & Arema Berebut Runner-up, Laga Mudah Bali United, Live Indosiar

Dengan menyisakan lima laga sisa, raihan kemenangan akan terasa krusial bagi siapapun tim yang masih di jalur juara termasuk Arema FC dan Persib.

Jika mampu mengalahkan Arema FC, Persib akan menyamai perolehan poin milik Bali United selaku pemuncak klasemen.

Sebaliknya, jika Persib kalah maka Arema FC yang akan mengambil alih posisi kedua serta mendekati Bali United.

Baca juga: Jadwal Arema FC vs Persib Bandung di BRI Liga 1, David da Silva Ancaman Nyata Pertahanan Singo Edan

Berkaca dari situasi tersebut, laga Arema FC kontra Persib dipastikan akan berjalan sengit lantaran ada tiga poin krusial yang diperebutkan.

Dari kubu Persib, Robert Alberts mewaspadai betul ancaman yang ditimbulkan bomber Arema FC, Carlos Fortes.

Performa ganas yang diperlihatkan Fortes pada musim perdananya bersama Arema FC dianggap Robert sebagai ancaman serius bagi timnya.

Selain keberadaan Fortes, Roberts menyadari timnya harus menghentikan potensi bahaya lain Arema FC yang berasal dari lini kedua.

Artinya pelatih asal Belanda itu sepenuhnya paham bahwa bahaya Arema FC tidak hanya sekedar Fortes saja.

"Fortes merupakan penyerang yang banyak bergerak ke sisi kiri lalu selalu berada pada posisi yang tepat saat berada di kotak penalti," akui Robert dalam sesi konferensi sebelum laga.

"Tapi ini bukan hanya masalah dia seorang, tetapi lebih ke pemain yang mengirimkan dia umpan,".