News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Super Pandit

Prediksi Norwich vs Chelsea di Liga Inggris: Thomas Tuchel Lebih Sayang Havertz Ketimbang Lukaku

Penulis: deivor ismanto
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Selebrasi pemain Chelsea, Kai Havertz setelah membobol gawang Lille dalam lanjutan leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stamford Bridge, Rabu (23/2/2022) dini hari.

TRIBUNNEWS.COM - Chelsea akan bertandang ke markas Norwich City pada laga pekan 30 Liga Inggris, Jumat, (11/03/2022) dini hari.

Pasukan Thomas Tuchel sedang dalam performa apik menyambut laga yang akan berlangsung di stadion Carrow Road nanti.

Chelsea memenangkan tiga kali pertandingan beruntun di Liga Inggris dengan rekor tak pernah kebobolan.

The Blues sukses menggunduli Burnley dengan skor 0-4, menaklukkan Tottenham Hotspur 2-0, dan mengalahkan Crystal Palace dengan skor tipis 1-0.

Sedangkan sang tuan rumah, Norwich, sedang dalam kondisi yang begitu pelik, mereka berada di dasar klasemen dengan hanya mengumpulkan 17 poin dari 27 pertandingan.

Dalam empat laga mereka terakhir, Norwich City juga tak pernah sekalipun merasakan kemenangan. Salah satu kekalahan mencolok mereka alami kala bersua Manchester City.

Pasukan Dean Smith dipaksa menyerah dengan skor empat gol tanpa balas.

Dengan fakta tersebut, jelas Chelsea berada di atas angin untuk mampu mengandaskan perlawanan Norwich City.

Gelandang Chelsea AS Christian Pulisic (kiri) merayakan setelah mencetak gol keempat timnya selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Burnley dan Chelsea di Turf Moor di Burnley, barat laut Inggris pada 5 Maret 2022. (Oli SCARFF / AFP)

Baca juga: Mengapresiasi Inter Milan, Pecahkan Rekor Liverpool di UCL, Modal Capolista AC Milan di Liga Italia

Baca juga: Norwich vs Chelsea: Uji Daya Tahan Tim Chelsea, Masuki Periode Tersibuk, Jalani 4 Laga dalam 10 Hari

Thomas Tuchel pantas untuk mempertahankan skemanya dalam empat laga terakhir untuk meraih poin penuh dan mengamankan posisi mereka di zona Liga Champions.

Kai Havertz yang sebelumnya mencetak brace ke gawang Burnley akan menjadi pilihan utama bagi Tuchel untuk mengisi plot penyerang tengah, dan mencadangkan Lukaku yang berada dalam performa buruk.

Faktanya, dari sistem tiga bek yang ia usung, Chelsea lebih apik bermain menggunakan striker palsu yang diisi oleh Kai Havertz yang mulai menunjukkan ketajamannya di depan gawang.

Tuchel dengan pakem 3-4-3 dan 3-5-2 andalannya, sering menduetkan Lukaku bersama Werner. Masalahnya adalah, Werner bukanlah pemain yang nyaman berada di kotak penalti.

Itu membuat Lukaku lebih dioptimalkan oleh Tuchel untuk berada lebih banyak berdiri di kotak 16, tentu hal tersebut berpengaruh pada ketajaman sang pemain.

Musim ini, dilansir FBref, shots total Lukaku berada di angka 2.45 per pertandingan.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini