"Tangan kami terikat. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi (tanpa sanksi). Itu keputusannya. Ini bukan keputusan yang bagus untuk kami tetapi kami tidak menganggapnya pribadi," sambung Tuchel.
"Dia adalah figur kunci dan akan tetap menjadi figur kunci bagi kami. Kami akan sangat merindukannya. Dia adalah pria yang memberi keberanian kepada orang-orang, yang sedikit ditakuti orang," sambungnya.
"Dia memainkan 55 pertandingan dalam satu musim selama 90 menit di setiap pertandingan. tingkat yang luar biasa. Dia adalah bek top dalam satu setengah tahun terakhir bersama saya dan saya tidak punya apa-apa selain menghormatinya," tambah Tuchel.
Tak hanya Rudiger, Chelsea juga kabarnya akan kehilangan sang kapten, Cesar Azpilicueta yang telah dikaitkan dengan Barcelona.
"Dia adalah kapten kami. Kami masih berdialog dan pada titik tertentu kami juga egois karena kami tidak bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah klub lain atau memenuhi keinginan klub lain," kata Tuchel, dikutip laman Reuters, Kamis (19/5/2022).
"Mengingat fakta bahwa kami sudah kehilangan bek kunci, itu bukan skenario yang ideal untuk memikirkan kehilangan Azpi, meskipun saya bisa memahami sudut pandang pribadinya," lanjutnya.
Selain Rudiger dan Azpi, Chelsea juga terancam kehilangan Andreas Christensen.
Kini, hanya tinggal menunggu waktu dan pembuktian dari Tuchel mengolah Chelsea dalam situasi yang sulit ini untuk musim yang akan datang.
(Tribunnews.com/Claudia)