News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Super Pandit

AC Milan Mengulang Kejayaan: Kecerdasan Pioli, Peran Kessie & Dua Regista, Ketajaman Striker Uzur

Penulis: deivor ismanto
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bek AC Milan Italia Alessio Romagnoli (tengah) dan para pemain AC Milan merayakan dengan trofi pemenang setelah AC Milan memenangkan pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Sassuolo dan AC Milan, mengamankan gelar Scudetto pada 22 Mei 2022 di Mapei - Citta Stadion del Tricolore di Sassuolo. Tiziana FABI / AFP

TRIBUNNEWS.COM - AC Milan sukses mengulang kejayaan mereka di Liga Italia setelah harus menunggu 11 tahun lamanya.

Kemenangan mencolok tiga gol tanpa balas atas Sassuolo mengantar AC Milan meraih scudetto dengan kepala tegak!

Unggul dua poin dari sang rival abadi, Inter Milan dan menjadi tim yang paling sedikit kebobolan bersama Napoli.

Beradanya AC Milan di posisi untuk memperebutkan gelar Liga Italia saja sudah kejutan, apalagi meraihnya.

Pelatih kepala AC Milan Italia Stefano Pioli (Top C) dan para pemain AC Milan merayakan selama upacara trofi pemenang setelah AC Milan memenangkan pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Sassuolo dan AC Milan, mengamankan kejuaraan "Scudetto" pada 22 Mei 2022 di Mapei - Stadion Citta del Tricolore di Sassuolo. (Tiziana FABI / AFP)

Baca juga: Hasil Sassuolo vs AC Milan: Menang Telak 0-3, Rossoneri Pastikan Raih Scudetto Liga Italia

Baca juga: Hasil Inter Milan vs Sampdoria Giornata 38: Pesta Gol, Nerazzurri Gagal Segel Gelar Liga Italia

Dalam daftar skuad, Rossoneri tak memiliki nama mentereng yang mampu menggendong performa tim di setiap laga.

Skuad sederhana AC Milan mampu dipoles oleh Pioli menjadi tim kuat yang sulit untuk dikalahkan.

Chemistry yang terjalin antar pemain Rossoneri musim ini mampu membuat AC Milan tampil menjanjikan di Liga Italia.

Khususnya di lini tengah, pakem 4-2-3-1 dengan permainan pragmatis Stefano Pioli menghadirkan keseimbangan permainan AC Milan.

Franck Kessie, Sandro Tonali, dan Ismael Bennacer bahu membahu mengawal serangan lawan sekaligus menciptakan peluang berbahaya bagi Rossoneri.

Nama yang disebutkan pertama adalah gelandang cerdas yang memiliki visi bermain tinggi.

Per catatan FBref, ia menjadi pemain AC Milan dengan jumlah operan teringgi di kotak penalti dengan rata-rata 3.54 per pertandingannya.

Ia adalah ball playing midfielder sekaligus trequartista yang menjadi tulang punggung AC Milan selama dua musim ini hingga mampu lolos ke zona Liga Champions dan bersaing meraih scudetto.

Meskipun sering melakukan umpan beresiko, rata-rata passing pemain berusia 25 tahun tersebut cukup apik, yaitu berada di angka 88.11 % per pertandingannya.

Stefano Pioli jelas senang bukan main memiliki pemain selengkap Franck Kessie dalam skuatnya.

Gelandang AC Milan Pantai Gading Franck Kessie (kiri) merayakan dengan bek AC Milan Prancis Theo Hernandez setelah membuka skor selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Empoli dan AC Milan pada 22 Desember 2021 di stadion Carlo-Castellani di Empoli. Andreas SOLARO / AFP (Andreas SOLARO / AFP)
Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini