TRIBUNNEWS.COM - Persib Bandung memiliki sejumlah 'noda' dalam perjalanan mereka menembus babak Perempat Final Piala Presiden 2022.
Kendati lebih diunggulkan ketika bersua PSS Sleman, namun Persib Bandung tak bisa mengabaikan tiga catatan minor jelang laga yang digelar, Jumat (1/7/2022) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Persib Bandung melaju ke fase selanjutnya di Piala Presiden 2022 dengan status pemuncak klasemen Grup C.
Baca juga: Babak Belur di Piala Presiden 2022, 3 Faktor Persis Solo Bakal Jatuh Bangun di Liga 1 Bareng Jacksen
Mereka mengemas tujuh poin dari tiga laga. Artinya, klub kesayangan Bobotoh ini membukukan unbeaten alias tak tersentuh kekalahan di fase grup.
Akan tetapi PSS Sleman bukan lawan mudah yang bisa ditaklukkan. Terlebih lagi Super Elang Jawa (PSS) melaju ke perempat final melewati berbagai drama.
Klub kecintaan BSC dan Slemania ini tentu tak ingin melewatkan kesempatan tembus babak 8 besar sebagai tim numpang lewat saja.
Skuat besutan Seto Nurdiyantoro ini memiliki asa untuk membalikkan prediksi, mengingat Persib memiliki tiga catatan kurang apik jelang laga akhir pekan ini.
1. Catatan Minor Depan Belakang Maung Bandung
Persib Bandung melaju ke babak 8 besar Piala Presiden menyandang status sebagai juara Grup C.
Meski demikian, tak berarti skuat asuhan Robert Alberts ini bersih dari catatan minor.
Sejumlah 'noda' mengiringi langkah klub kesayangan Bobotoh tersebut melaju ke babak 8 besar.
Satu di antaranya masalah lini depan dan belakang.
Mencetak lima gol dari tiga pertandingan jelas bukan produktivitas gol yang apik.
Apalagi lini serang Maung Bandung memiliki tridente garang pada diri Ciro Alves, David da Silva dan Ezra Walian.