News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Timnas Indonesia

Tegas Dukung Proses Naturalisasi, Shin Tae-yong Butuh Atribut Jordi Amat untuk Timnas Indonesia

Penulis: deivor ismanto
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Shin Tae-yong dengan tegas mengatakan tetap mendukung proses naturalisasi Jordi Amat meski sebelumnya sempat mendapat kritikan keras di media sosial - Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Jordi Amat saat ditemui di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (26/5/2022).

Saat Indonesia membangun serangan, full back Timnas Garuda akan naik ke tengah untuk berdiri sejajar bersama gelandang bertahan Timnas Indonesia.

Dalam skema tersebut, Tae-yong membutuhkan pemain full back dengan kontrol bola dan ketenangan tinggi, agar membuat lini tengah Garuda lebih kuat dan variatif.

Untuk itu, nama Sandy Walsh adalah pemain yang tepat untuk mengisi peran tersebut, Walsh adalah pemain versatile.

Gelandang Zulte Waregem, Sandy Walsh. (instagram.com/sandywalsh)

Saat masih bermain bersama Genk, Walsh kerap dimainkan sebagai seorang gelandang bertahan dan full back.

Untuk itu, jelas perannya sangat cocok untuk mengisi skema yang diusung oleh Tae-yong.

Ia akan menjalani dua peran sekaligus di satu pertandingan, yaitu sebagai full back dan gelandang bertahan.

Pergerakan full back ke tengah juga membuat Indonesia unggul jumlah pemain di tengah pada fase awal serangan.

Dengan begitu, dua gelandang Timnas Indonesia bisa naik ke area yang tinggi untuk fokus melakukan serangan.

Sang full back dan satu gelandang bertahan mengisi lini tengah untuk membangun serangan dari bawah.

Lalu, kedatangan Jordi Amat dan Shayne Pattynama juga dapat menutup kelahaman Timnas Indonesia yang seringkali kebobolan pada bola-bola set piece.

Calon pemain naturalisasi Indonesia, Jordi Amat resmi bergabung dengan Johor Darul Tazim, Rabu (29/6/2022) (instagram/officialjohor)

Tinggi badan keduanya yang mencapai 184 dan 180 sentimeter dapat menutup kelemahan timnas tersebut.

Apalagi ditambah jam terbang mereka bermain menghadapi striker-striker tambun di eropa jelas menjadi poin plus sendiri yang dilirik Shin Tae-yong.

Tak hanya itu, Shin Tae-yong yang bermain mengandalkan ball possesion dengan mengatur build up serangan dari lini belakang juga akan terbantu dengan peran keempat pemain naturalisasi.

Kemampuan passing mereka yang di atas rata-rata pemain Indonesia akan mampu memberi kenyamanan timnas dalam melakukan progresi serangan dari belakang.

Dengan lancarnya proses build-up serangan, dengan begitu peran gelandang dan pemain depan timnas dapat lebih cair.

(Tribunnews.com/Deivor, Abdul Majid)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini