News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Arema FC Tanggapi Protes PSHW: Liga 3 Bukan Kewenangan Kami

Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Guruh Putra Tama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ratusan suporter Arema FC, Aremania melakukan aksi blokade tutup jalan di Fly Over Mergosono, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/12/2022). Aksi blokade tersebut dilakukan sebagai bentuk protes terhadap aparat penegak hukum yang dinilai lambat dalam penanganan kasus Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang. Aremania juga menuntut Tragedi Kanjuruhan sebagai pelanggaran HAM berat Internasional. SURYA/PURWANTO

TRIBUNNEWS.COM - Arema FC memberi respon terhadap protes yang dilayangkan PS Hizbul Wathan (PSHW)  terkait kelangsungan Liga 3.

PSHW menganggap Arema FC tak bersimpati ketika memilih Stadion Sultan Agung Bantul sebagai markas putaran kedua Liga 1 Indonesia.

Sedangkan PSHW menjadi korban berhentinya kompetisi atas imbas Tragedi Kanjuruhan yang melibatkan Arema FC (1/10/2022) lalu.

Baca juga: Komparasi Sanksi Persebaya dan Persib, Tak Separah Arema FC di Tragedi Kanjuruhan

Melalui laman resmi Arema FC, Tatang Dwi Arifianto selaku Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi mengatakan dirinya ikhlas menerima segala kekecewaan.

“Kami ikhlas menerima segala kekecewaan musibah kanjuruhan dan kami memohon maaf, namun semua tidak ada niatan apalagi kesengajaan. Kami patuh menjalankan konsekuensi sanksi yang diberikan. Kami juga menghormati proses hukum yang berjalan,” ucapnya.

Terkait kejelasan Liga 3 pihak Arema FC tak memiliki kewenangan untuk menjawab.

“Kami tidak memiliki kewenangan terkait penentuan bergulir atau tidaknya. Kami optimis pemerintah dan federasi terus berusaha keras mengembalikan situasi dan kondisi sepakbola indonesia kembali normal,” tegas Tatang.

Ungkapan PS Hizbul Wathan ke Arema FC tersebut bukan tanpa alasan.

Pasalnya kompetisi Liga 2 dan 3 belum ada kejalasan penyelenggaraan pasca-Tragedi Kanjuruhan, pada (1/10/2022) lalu.

Hal ini berbeda dengan kasta kompetisi yang di ikuti oleh Arema FC, yakni Liga 1 Indonesia.

Kompetisi Liga 1 akan menyelenggarakan putaran kedua pada pertengahan Januari 2023 mendatang.

Bahkan Arema FC menginvasi kota asal PSHW, yakni DIY untuk menjadi markas sementara selama putaran kedua.

Arema FC memilih Stadion Sultan Agung Bantul sebagai markas sementara karena terkena sanksi skorsing bermain di wilayah Malang-Raya.

Baca juga: Arema FC Pilih Stadion Sultan Agung Jadi Homebase, Klub Liga 3 Protes: Sungguh Tiada Empati!

Melalui akun twitter resminya, PSHW mengungkapkan kekecewaan terhadap sikap Arema FC yang tak kunjung memberikan solusi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini