News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Paolo Maldini Yakin Rafael Leao Akan Bertahan di AC Milan, Begini Kata Direktur Teknis Milan

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Portugal Rafael Leao merayakan dengan bek Portugal Raphael Guerreiro setelah mencetak gol keenam timnya selama pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia Qatar 2022 antara Portugal dan Swiss di Stadion Lusail di Lusail, utara Doha. Selasa (6 Desember 2022). (Jewel SAMAD/AFP)

Dua pekan lalu, secara mengejutkan mereka tersingkir di ajang Coppa Italia setelah kalah 1-0 dari sepuluh pemain Torino.

Setelahnya, skuat asuhan Stefano Pioli ini ditahan imbang tim promosi Lecce 2-2, yang membuat mereka kehilangan poin penting untuk mengejar Napoli.

Tapi itu bukan akhir dari pekan memalukan bagi Rossoneri.
Juara bertahan Serie A ini kemudian dikalahkan juara Coppa Italia musim lalu, Inter Milan 3-0 di ajang Supercoppa Italiana.

Di Serie A, Milan saat ini masih berkutat di peringkat dua klasemen sementara dengan 38 poin dari 18 laga, terpaut 12 poin dari Napoli di puncak yang sudah bermain 19 kali.

Rossoneri juga rawan dikudeta Inter Milan, dan AS Roma, yang masing-masing mengemas 37 poin di peringkat tiga, dan empat.

Karenanya, banyak yang menyebut, duel Milan kontra Lazio dalam pekan ke-19 Serie A di Stadion Olimpico, Roma, Rabu (25/1) dini hari nanti menjadi duel yang krusial.

Jika kalah, selain peluang mengejar Napoli menjadi semakin sulit, Milan juga kian rawan digeser oleh rival-rivalnya hingga berpotensi keluar dari zona empat besar.

Namun, pelatih Stefano Pioli tak punya alasan untuk buru-buru.
Jika dilihat dalam bingkai yang besar, Milan faktanya hanya sekali kalah dalam perjalanan sembilan laga tandang ke tim papan atas (delapan menang, delapan seri) musim 2022/23 ini.

Alasan lain untuk optimistis adalah, Milan dua kali mengalahkan Lazio di Serie A musim lalu, masing-masing dengan skor 1-2, dan 2-0. Ditambah lagi kemenangan 4-0 di ajang Coppa Italia.

Kabar baik untuk Giroud, rapornya selama ini cemerlang saat melawan Lazio.

Dari dua kali pertemuan kontra I Biancocelesti, dia berhasil mengemas tiga gol.

Duel di Olimpico dini hari nanti pun bisa menjadi momentum Giroud untuk membuka lagi keran golnya.

Tapi Lazio, di sisi lain, sedang dalam periode kebangkitan.
Setelah awal yang lamban tanpa kemenangan di kalender tahun baru (1 seri, 1 kalah), tim biru langit menggeliat dengan kemenangan 2-0 di Sassuolo akhir pekan lalu.

Sayangnya, tim asuhan Maurizio Sarri ini harus membayar mahal di Stadion Mapei setelah kehilangan jimat mereka Ciro Immobile karena cedera paha dalam 15 menit pertama.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini