"Kami ingin mengubah performa klub ini ke depan, merombaknya dengan gaya kami, tetapi merombaknya dengan cara yang bisa kami menangkan."
Penggemar Everton khawatir catatan impresif selama 69 tahun bersaing di Liga papan atas sepak bola Inggris, berada dalam acaman degradasi.
Pemilik Everton, Farhad Moshiri baru mengambil kendali pada tahun 2016, tetapi dia adalah orang yang dianggap bertanggung jawab oleh sebagian besar penggemar atas penurunan tajam performa Everton.
Dari awalnya berjuang untuk kompetisi Eropa menjadi berjuang untuk bertahan di Liga Premier.
Selama tujuh tahun terakhir, Everton telah menghabiskan lebih dari £600 juta untuk membeli pemain di pasar transfer dengan sedikit hal berharga yang bisa ditunjukkan.
Fakta bahwa banyak penggemar yang berjuang untuk mengandalkan satu tangan yang benar-benar sukses di lapangan sungguh mengejutkan, kata David Downie dari podcast Blue Room.
"Keterlibatan pribadi Moshiri dengan perekrutan, penunjukan direktur sepak bola, dan keterlibatan aneh dari (agen) Kia Joorabchian dan tampaknya agen lain telah menjadi kelemahan besar untuk waktu yang lama," katanya.
Antara 2018 dan 2021 saja, Everton membukukan kerugian £373 juta (Rp 6,8 Triliun). Akibatnya, kontrol financial fair play telah memperketat batasan pada apa yang dapat mereka keluarkan untuk keluar dari masalah.
Musim lalu mereka lolos dari degradasi dengan sangat mudah berkat comeback mendebarkan dari tertinggal 2-0 untuk menang 3-2 melawan Crystal Palace di pertandingan terakhir.
Penggemar Everton menyerbu lapangan setelah mengamankan kelangsungan hidup Liga Premier musim lalu.
Richarlison dan Anthony Gordon, yang mencetak gol kemenangan dalam pertandingan tersebut, telah dijual untuk menyeimbangkan pembukuan. Dan benteng Everton juga mulai runtuh.
Kekalahan 2-1 dari Southampton bulan lalu membuat Everton kalah empat kali berturut-turut di kandang untuk pertama kalinya sejak 1958. (Tribunnews/mba)
Everton vs Arsenal
Liga Premier Pekan Ke-22
Stadion: Goodison Park (Liverpool)
Sabtu (4/2) Pukul 19:30 WIB
Perkiraan Pemain
Everton (3-5-2):
Pickford; Godfrey, Tarkowski, Coady; Mykolenko, Onana, Gueye, Iwobi, Coleman; Calvert-Lewin, Gray
Manajer: Sean Dyche
Arsenal (4-3-3):
Ramsdale; Zinchenko, Magalhaes, Saliba, White; Jorginho, Xhaka, Odegaard; Martinelli, Nketiah, Saka
Manajer: Mikel Arteta