PSM sudah menghasilkan 38 gol dan 19 assist, sementara Arema FC mencetak 20 gol dan 11 assist.
Minimnya gol Singo Edan juga tercermin dari upaya ke gawang yang mereka lakukan, 76 tepat sasaran dari 167 upaya.
Sedangkan PSM menghasilkan 108 tepat sasaran dari 211 percobaan.
Angka ini mengacu ke head to head kedua tim yang menghasilkan minim gol dalam empat pertemuan.
PSM dua kali menang dengan skor 1-0, pun Arema FC satu kali dan imbang satu kali dengan skor 1-1.
Tak lebih dari dua gol yang tercipta dalam satu pertandingan.
Namun, Arema FC punya satu kelebihan untuk laga sore nanti.
Kebugaran skuad Arema FC lebih karena memiliki waktu istirahat dan persiapan selama 9 hari pascalawan PSS Sleman.
Sedangkan PSM Makassar hanya punya waktu lima hari setelah mengalahkan Rans Nusantara FC, Senin (30/1/2023).
Dengan modal ini dan motivasi lebih untuk mengakhiri tren negatif, Arema FC diprediksi akan tampil lebih ngotot.
"Pelan-pelan kita mulai fokus ke pertandingan, mulai ambil poin. Kita tahu kalau sudah ambil poin kepercayaan diri mulai bangkit lagi," ucap Javier Roca, dikutip dari situs Liga 1.
"Target kita tetap bersaing di papan atas karena kualitas pemain itu ada, kita juga tidak kalah bersaing dengan tim lain."
"Kolektifitas harus kita imbangi, kita menjadi tim kompetitf untuk meraih kemenangan," tegasnya untuk permainan Singo Edan.
Tapi, PSM Makassar yang tengah bersaing dalam perburuan gelar Liga 1 tentu tak ingin kehilangan poin begitu saja.