TRIBUNNEWS.COM- Luis Alberto menjadi salah satu pemain yang harus diwaspadai kubu Napoli.
Luis Alberto, Gelandang serba-bisa Lazio ini dikenal dengan tendangan jarak jauhnya yang akurat.
Saat situasi buntu ketika lini depan Lazio sulit melakukan penetrasi ke kotak penalti lawan, biasanya Luis Alberto yang mengambil peranan dengan melepaskan tendangan spekulatif dari luar kotak penalti.
Dalam catatan di Serie A, Alberto menjadi pemain terproduktif yang cetak gol di luar kotak penalti sebanyak sembilan gol, terhitung sejak Maret 2019.
Musim ini, pemain asal Spanyol berusia 30 tahun tersebut telah mencetak lima gol dari 21 laga, menyamai total golnya yang dicetak musim lalu di Serie A setelah 34 laga.
Yang menarik, lima dari enam gol terakhirnya di divisi teratas tercipta di Stadion Olimpico, Roma.
Total, Alberto telah mencetak 10 gol dari luar kotak penalti di Olimpico sejak 2004/05.
Hanya Miralem Pjanic (11), Hernanes (12), dan Francesco Totti (22) yang mencetak gol jarak jauh lebih banyak darinya.
Misi Victor Osimhen Lewati CR7
Striker Napoli, Victor Osimhen dengan motivasi tinggi menunggu kedatangan Lazio dalam pekan ke-25 Serie A di Stadion Diego Armando Maradona, Napoli, Sabtu (4/3).
Penyerang Nigeria berusia 24 tahun, Victor Osimhen sedang memburu rekor baru yang sungguh mentereng.
Gol Victor Osimhen ke gawang Empoli dalam kemenangan Napoli 0-2 di laga terakhir (25/2) lalu, adalah gol kedelapannya berturut-turut di Serie A.
Dia jadi pemain pertama di Serie A yang mengemas rentetan delapan gol beruntun, sejak Cristiano Ronaldo melakukannya untuk Juventus (antara Desember 2019, dan Februari 2020).
Artinya, jika bisa membobol gawang Lazio dini hari nanti, Osimhen akan menjadi pemain yang pertama, dan satu-satunya yang mengemas sembilan gol beruntun dalam satu musim sepanjang sejarah Serie A. Dahsyat!