Namun, pihak Liga 1 telah memutuskan bahwa Derbi Jawa Timur (Jatim) tersebut dimainkan di tempat netral.
Pihak Liga 1 memilih Stadion PTIK sebagai venue pertarungan dua tim asal Jatim tersebut.
Pemilihan Stadion PTIK justru merugikan bagi klub berjuluk Bajul Ijo.
Sebab, Stadion PTIK sendiri sudah jadi markas dari Arema FC selama putaran kedua Liga 1.
Hal ini terjadi usai sejumlah penolakan yang terjadi pada tim Arema FC.
Tim kebanggaan Aremania itu mendapat penolakan di sejumlah tempat usai mendapatkan sanksi.
Arema FC disangsi laga usiran usai Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.
Tentu, situasi ini membuat Persebaya Surabaya bakal memainkan laga kandang rasa tandang.
Kemudian kerugian kedua yang bakal dirasakan Persebaya adalah bertanding tanpa penonton.
Persebaya sendiri telah menghimbau suporternya Bonek agar mematuhi keputusan tersebut.
Hal itu dilakukan Persebaya lewat ofisial instagramnya.
"Persebaya vs Arema tanpa penonton," tulis akun Persebaya.
"Persebaya vs Arema FC digelar di Stadion PTIK."
"Laga berstatus tanpa penonton sesuai dengan surat izin kepolisian. Mari kita patuhi ya lur," tutupnya.