“Adanya penguatan mental dari psikolog, saya bisa kolaborasi dan yakinkan ke pemain. Intinya kalau mental itu benar-benar digembleng dan dirasakan nyaman, mereka bisa berjuang untuk bangsa dan sudah dibuktikan lawan vietnam 10 lawan 11,” jelasnya.
Pertandingan ini sekaligus jadi pembuktian bagi skuad Garuda Muda. Datang ke SEA Games 2023, mereka ditargetkan untuk bisa membawa pulang medali emas.
Melawan Thailand jadi ujian sebenarnya bagi anak asuh Indra Sjafri. Sebelumnya, timnas U-22 Indonesia melaju mulus di babak penyisihan Grup A.
Selain itu, kemenangan atas Vietnam jadi modal penting untuk menghadapi Thailand. Apalagi, di laga semifinal tersebut mereka hanya bermain dengan 10 pemain.
Berbicara tentang Thailand, Sumardji menegaskan jika tim lawan memiliki kualitas. Apalagi, mereka masih jadi kekuatan utama di Asia Tenggara.
"Yang perlu kita antisipasi adalah Thailand, tim boleh dikatakan levelnya sama dengan kita saat sekarang ini. Kita tahu bahwa Thailand mempunyai taktik yang cukup bagus selama ini dan di Asia Tenggara sebagai topnya," kata Sumardji dikutip dari Bolasport.
Sumardji menambahkan jika persiapan yang dilakukan untuk laga final sudah maksimal. Tim pelatih sudah melalukan analisa dan menonton langsung pertandingan Thailand.
Mereka juga sudah mempersiapkan taktik khusus untuk laga perebutan medali emas nanti.
"Sehingga taktik yang mereka jalankan sudah kita pelajari dan kita akan persiapkan dengan baik. Antisipasi dan juga solusinya menghadapi Thailand dengan taktik yang sudah dijalankan selama ini."
"Karena dari pertandingan awal selama di Kamboja kami menonton langsung bagaimana cara bermain Thailand dan anti taktiknya juga kami sudah tahu," tambahnya.
Di babak final sebernanya tidak hanya soal taktik yang berpengaruh pada hasil. Namun, mental pemain jadi penentuan nasib bagi tim yang meraih juara nanti.
Hal tersebut sudah dipersiapkan skuad Garuda Muda demi mendapatkan hasil terbaik. "Prinsipnya yang harus kita tekankan kepada anak-anak adalah ketika menghadapi final seperti ini faktor utamanya adalah mental perjuangan dan mental juara," katanya.
Indra Sjafri boleh saja disebut sebagai spesialis penjinak Thailand kala mengasuh Timnas Indonesia di level kelompok umur. Saat ini, Indra Sjafri menjadi pelatih Timnas U-22 Indonesia di ajang SEA Games 2023 di Kamboja.
Perjalanan Garuda Muda dibawah asuhan pelatih asal Sumatera Barat tersebut terhitung cukup mulus. Pasalnya, Timnas U-22 Indonesia sukses menyapu bersih kemenangan hingga babak semifinal.